Tragis, Pria Melempar 3 Anaknya dari Jembatan Lalu Bunuh Diri

BeritaHits.id - Entah apa yang dipikirkan ayah satu ini. Dia nekat melempar 3 anaknya sekaligus dari atas jembatan. Ironisnya, pria tersebut kemudian bunuh diri dengan cara melompat.

Peristiwa tragis ini terjadi di jembatan  MRR2, Malaysia, yang dilaporkan pada  Selasa, (2/8/2022) sekitar pukul 6 pagi. Hingga kini, kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi setempat.

Dilansir dari laman Worldofbuzz.com,  polisi diberitahu bahwa seorang pria telah membawa 3 anaknya ke jembatan MRR2.

Kemudian pria itu diduga melemparkan anak-anak dari jembatan, sebelum akhirnya dia juga melompat dari jembatan.

Baca Juga: Aksi Anak Merengek Minta 'Dibuatkan' Adik ke Ibu, Langsung Diserbu Komentar Kocak

Setelah melakukan penyelidikan awal, pihak kepolisian dapat mengidentifikasi bahwa pria dewasa itu berusia 38 tahun berasal dari Myanmar.

Sementara tiga anaknya satu putri yang berusia 8 tahun dan putranya yang berusia 5 tahun serta 2 tahun.

Dikatakan polisi, bahwa hanya anak bungsu berusia 2 yang selamat dari tragedi tersebut.

Anak berusia 2 tahun selamat karena jatuh ke rerumputan. Anak tersebut saat ini dalam kondisi kritis dan telah dikirim ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan insentif.

Diperoleh informasi, bahwa keluarga tersebut memiliki visa pengungsi yang memungkinkan mereka untuk tinggal di Malaysia hingga tahun 2025.

Baca Juga: 7 Fakta Ilmiah Mengejutkan Tentang Anak Sulung, Terlahir untuk Belajar!

Penyelidikan masih berlangsung untuk menentukan penyebab tragedi ini.

Catatan Redaksi:

Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.

Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.