BeritaHits.id - Warga dihebohkan dengan penemuan mayat bayi yang terbungkus dengan kain mori. Peristiwa miris ini terjadi di wilayah Denokan, Kelurahan Maguwoharjo, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Yogyakarta.
Kabar penemuan mayat bayi yang diduga dibuang oleh orang tuanya diunggah lewat akun Twitter dengan nama pengguna @Upil_Jaran2.
Berdasarkan unggahan, mayat bayi ini ditemukan oleh anak-anak di aliran sungai setempat.
"Penemuan mayat bayi terbungkus mori oleh anak-anak yang bermain di aliran sungai kecil wilayah Denokan, Maguwoharjo," cuit narasi pada unggahan dikutip Beritahits.id pada Sabtu, (28/8/2022).
Baca Juga: Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen Ahli Waris Mac Mohan, Polisi Didesak Segera Tahan Tersangka
Di hari kejadian penemuan mayat bayi, tepatnya pada Jumat, (26/8/2022) pukul siang, ada empat anak laki-laki yang sedang bermain di sungai. Tiba-tiba, salah seorang saksi anak-anak melihat bungkusan kain mori tersebut.
"Jasad bayi kemudian dijaring saksi (anak-anak) dan dilaporkan kepada warga," lanjut narasi.
Terlihat pada unggahan, bayi manusia yang ditemukan meninggal tersebut terbungkus kain putih dalam keadaan terikat.
Berikutnya pada postingan Twitter @Upil_Jaran2, sebuah mobil ambulans datang ke lokasi kejadian guna mengevakuasi jasad bayi. Selanjutnya, penemuan bayi itu diserangkah kepada pihak berwajib.
Komentar warganet terhadap unggahan tersebut.
Baca Juga: Mayat Pria Memakai Gamis dan Celana Hitam Ditemukan Tertelungkup di Sungai Magetan
"Astaghfirullah, setelah punya anak paling gak bisa lihat beginian nggak tega banget sumpah," kata neter.
"Saya sudah 7 tahun menikah berdoa tiap malam agar disegerakan punya anak, lha ini kok kebangetan," cuit warganet.
"Inalillahi kenapa ya banyak orang pada sinting," tutur warganet.
"Ya Allah sudah besar itu ukurannya tego tenan bapak ibunya," kata netizen.
Berita Terkait
-
Inspirasi Nama Bayi Perempuan Islami Awalan A, Indah dan Bermakna
-
Ayah Ronaldo Ternyata Legenda PSIM Yogyakarta Kini Manajer Klub Liga 4, Ini Sosoknya
-
Profil Erwan Hendarwanto, Pelatih asal Magelang yang Bawa PSIM Yogyakarta Promosi ke Liga 1
-
3 Alasan PSIM Yogyakarta Perlu Rekrut Jens Raven untuk Musim Depan: Ikatan Historis dengan Sang Nenek
-
Pelatih PSIM Yogyakarta: Qadarullah, Allah yang Menggerakkan Kami ke Liga 1
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak