BeritaHits.id - Polisi telah menangkap belasan remaja di bawah umur yang terlibat penganiayaan dilakukan secara bersama-sama terhadap tiga siswa laki-laki. Akibat perbuatan mereka, korban mengalami luka parah.
Dilansir dari laman TheStar, peristiwa miris ini terjadi di sebuah pesantren yang ada di Terengganu, Kemaman.
Kapolsek Kemaman Supt Hanyan Ramlan mengatakan, para pelaku yang terlibat penganiayaan tersebut berusia antara 13 dan 16 tahun.
Polisi sudah menjemput mereka dari asrama sekolah dan rumah mereka pada Senin, (29/8/2022).
Baca Juga: Sekolah Rusak Akibat Gempa, Siswa di Mamuju Belajar di Tenda Darurat
Polisi telah menerima laporan dari tiga korban, yang berusia 13 hingga 15 tahun. Korban mengadukan tindak pidana kekerasan para pelaku yang tidak lain adalah seniornya di asrama. Pelaku memukul korban dengan tangan kosong.
"Korban mengaku diserang karena melapor ke guru sekolah bahwa pelaku merokok vape di asrama," kata Kapolsek Kemaman Supt Hanyan Ramlan.
Pemukulan itu menyebabkan gendang telinga kanan korban pertama pecah, sedangkan korban kedua dan ketiga mengalami memar di sekujur tubuh.
Supt Hanyan mengatakan setidaknya ada 11 pelaku yang ditahan selama empat hari mulai hari ini untuk penyelidikan.
Hal ini karena perbuatan mereka menyebabkan korban luka parah.
Baca Juga: Kabar Baik Guru ASN dan Non ASN soal Tunjangan Profesi, Namun Ada Syaratnya
Dia menyarankan, manajemen sekolah agar lebih peka terhadap kasus bullying dan mengambil tindakan segera jika ada laporan tentang insiden semacam itu yang terjadi di tempat mereka.
Berita Terkait
-
Kiano Tiger Wong dan Rayyanza Satu Sekolah! Intip Berapa Biayanya
-
Viral Guru Honorer Ganti Sepatu Usang Siswa dengan yang Baru Banjir Doa: Berkah Rezekinya
-
Link Download Logo Hari Guru Nasional 2024
-
Sejarah Hari Guru Nasional, Kenapa Diperingati Setiap 25 November?
-
Kisah Pelajar Jakarta Kecanduan Judol: Main Bareng Guru hingga Gadai BPKB Motor
Terpopuler
- Vanessa Nabila Bantah Jadi Simpanan Cagub Ahmad Luthfi, tapi Dipinjami Mobil Mewah, Warganet: Sebodoh Itu Kah Rakyat?
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Adu Pendidikan Zeda Salim dan Irish Bella, Siap Gantikan Irish Jadi Istri Ammar Zoni?
Pilihan
-
Kekerasan di Pos Hauling Paser, JATAM Desak Pencabutan Izin PT MCM
-
Jelajah Gizi 2024: Telusur Pangan Lokal Hingga Ikan Lemuru Banyuwangi Setara Salmon Cegah Anemia dan Stunting
-
Pembunuhan Tokoh Adat di Paser: LBH Samarinda Sebut Pelanggaran HAM Serius
-
Kenapa Erick Thohir Tunjuk Bos Lion Air jadi Dirut Garuda Indonesia?
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak