BeritaHits.id - Tak Terima Jalan Diblokir, Emak-emak Sebut Mahasiswa Calon Pembunuh saat Demo Tolak Kenaikan BBMTak Terima Jalan Diblokir, Emak-emak Sebut Mahasiswa Calon Pembunuh saat Demo Tolak Kenaikan BBMBeredar video seorang emak-emak marah teriaki mahasiswa sebagai calon pembunuh saat demo aksi kenaikan tolak harga BBM.
Video itu viral dan dibagikan oleh akun @majelikopi08.id di jejaring media sosial Instagram.
Rekaman video memperlihatkan seorang emak-emak yang memakai kerudung hijau muda berteriak sambil menunjuk-nunjuk para mahasiswa demonstran dengan sebutan 'calon pembunuh'.
"Pembunuh ini semua ini calon pembunuh pembunuh! Pembunuh semua ini!" tuding emak-emak secara provokatif itu dilihat Beritahits.id, Minggu (11/09/2022).
Baca Juga: Tuntut Turun Harga BBM, Buruh Ancam Akan Demo Satu Bulan Penuh dan Melakukan Mogok Kerja
Entah apa maksut emak-emak tersebut menuding demonstran dengan sebutan pembunuh saat debat massa aksi Mahasiswa Tolak Kenaikan harga BBM di Jalan Perintis Kota Makassar yang berada di depan Pintu I Universitas Hasanuddin.
Menurut keterangan, emak-emak itu tak setuju dengan aksi demo mahasiswa karena memblokir jalan yang dilalui pengendara.
Emak-emak itu semakin provokatif hingga menyebut semua orang pengendara hendak mencari uang untuk para mahasiswa sebagai anak.
Mendengar penuturan si emak yang dianggap provokatif, salah satu mahasiswa mulai buka suara.
"Bapak ibu sekalian lebih baik sengsara sesaat daripada sengsara selamanya," ujar perwakilan mahasiswa di depan wajah emak-emak dan publik.
Si emak tampak membuat wajah meremehkan dan tetap tak setuju, sedangkan publik sependapat dengan mahasiswa tersebut hingga bersorak mendukungnya.
"Hidup mahasiswa. Hidup rakyat Indonesia!" sorak mahasiswa tersebut yang didukung publik.
Emak-emak itu tetap kesal dan mulai berceloteh kembali, namun para mahasiswa mulai membalikkan badan serta tak lagi menanggapi wanita tersebut.
Meski, emak-emak itu mulai ngomel dan berujar provokatif kembali, mahasiswa tampak cuek dan membiarkannya berceloteh sendiri.
"Karena jika terjadi konflik horizontal akan mengurangi esensi dari aksi mereka," tulis keterangan.
Tayangan itu seketika dibanjiri beragam tanggapan dari warganet di kolom komentar.
Berita Terkait
-
Tuntut Turun Harga BBM, Buruh Ancam Akan Demo Satu Bulan Penuh dan Melakukan Mogok Kerja
-
Demo BBM Naik di Bali, Dorong Motor dengan Poster: Motore Mogok, Ulian Sing Ade Pis Anggon Meli Bensin
-
Banjir Simpati, Mahasiswa Pilih Bagi-Bagi Pertalite Gratis Saat Demo Tolak Kenaikan Harga BBM
-
Sampai Ngotot, Emak-emak Ini Geram Mahasiswa Tutup Jalan saat Demo
-
Miris! Kemana para Anggota DPRD Jabar? Demo Tolak BBM Naik sampai Hujan-hujanan hingga Malam, Satu Orang Datang Bubarkan Massa
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
Tok! Carlo Ancelotti Dibui 1 Tahun: Terbukti Gelapkan Pajak Rp6,7 M
-
Sejarah Nama Kompetisi Liga Indonesia: Dari Perserikatan Kini Super League
-
Dear Pak Prabowo: Penerimaan Loyo Utang Kian Jumbo
-
Eks Petinggi AFF Kritik Strategi Erick Thohir, Naturalisasi Jadi Bom Waktu untuk Timnas Indonesia
-
Siapa Liam Oetoehganal? Calon Penerus Thom Haye Berstatus Juara Liga Belgia
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!