BeritaHits.id - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan belum lama ini membuka kembali kawasan Kota Tua (Kotu) dan Groundbreaking CP202 MRT Jakarta Fase 2A di Plaza BEOS Kawasan Kota Tua, Jakarta Barat, Sabtu (10/9/2022).
Pada peresmian tersebut, sang gubernur juga sekaligus mengubah Kota Tua menjadi Batavia seperti nama aslinya dulu.
Pengembalian nama Kota tua menjadi Batavia direspon dari sejumlah kalangan. Salah satunya oleh eks politisi Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean.
Menurut dia, seharusnya Anies Baswedan tidak mengubah nama Kota Tua jauh dari nama-nama yang ada di kawasan Jakarta. Pasalnya penamaan Batavia sangat identik dengan kaum penjajah sekaligus nama suku di Negeri orang.
Baca Juga: Tudingan Denny Siregar Salah! Hacker Bjorka Bocorkan Data Rahasia Anies Baswedan
"Kalau saya jadi Gubernur Jakarta, saya akan namai Kawasan Kota Tua itu dengan nama “KAWASAN WISATA JAYAKARTA” bukan BATAVIA yang identik dengan kaum penjajah," cuit akun Ferdinand melalui akun Twitternya @FerdinandHutah4 dikutip Beritahits.id pada Senin, (12/9/2022).
"Nis… Nis..!," lanjut dia.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan revitalisasi kawasan Kota Tua memadukan masa lalu dan masa depan yang diproyeksikan menjadi salah satu ikon unik pariwisata Ibu Kota.
Batavia mencerminkan masa lalu, namun konsepnya mencerminkan modern masa depan.
Dia menjelaskan masyarakat tak hanya menikmati Kota Tua yang penuh sejarah tetapi juga melihat masa depan kota modern.
Baca Juga: Denny Siregar Sentil Balik Hacker Bjorka, Minta Spill Data Anies Baswedan dan Isi WA Habib Rizieq
Menurut dia, kota modern lebih menekankan mobilitas yang rendah emisi karbon sehingga pengunjung mengandalkan transportasi umum massal di antaranya dilayani TransJakarta dan Kereta Rel Listrik atau KRL melalui Stasiun Jakarta Kota.
Berita Terkait
-
Makna Gaun Pernikahan Mutiara Baswedan Rancangan Didit Hediprasetyo, Prabowo Spill Tak Dibayar
-
Film Jumbo Dipuji Anies Baswedan, Benih Lahirnya Studio Ghibli Tanah Air
-
Intip Baju Pernikahan Anak Anies Baswedan, Dirancang Khusus oleh Didit Hediprasetyo Anak Prabowo
-
Bak Pinang Dibelah Dua: Gaya Komunikasi PM Singapura Disandingkan Anies Baswedan
-
Detik-detik Prabowo Ungkap Anies Baswedan Tak Bayar Baju Rancangan Didit Hediprasetyo
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak