BeritaHits.id - Kasus pembunuhan terhadap Brigadir J oleh tersangka Ferdy Sambo tak kunjung menemui titik temu, bahkan hingga pihak keluarga korban pun mengaku sudah capek.
Buntutnya, banyak berita miring soal kepolisian hingga anggota polisi pun seringkali diteriaki dengan sebutan 'Sambo' oleh publik.
Sejumlah video baik iring-iringan maupun anggota polisi yang bertugas mendapat teriakan Sambo berulang kali hingga viral.
Menanggapi hal tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit mengaku kasus Ferdy Sambo memanglah berat.
"Kasus Sambo pukulan berat ya buat kami (kepolisian), jadi jujur kita akui karena itu memang berdampak sistemik sampai dengan anggota-anggota kita yang paling bawah," terang Kapolri Listyo Sigit dalam wawancara Kick Andy dalam video kanal YouTube Metrotvnews.
Kapolri Listyo Sigit menyampaikan bahwa pilihan kepolisian untuk kedepannya adalah untuk mengembalikan kepercayaan publik.
Dia menjabarkan hanya ada dua cara tindakan dalam mencapai tujuan tersebut.
"Dan itu hanya bisa dilakukan dua hal. Memperbaiki kualitas, pelayanan kita. Yang kedua menghindari pelanggaran," jelasnya.
"Jadi saya sampaikan, untuk menjaga untuk mengembalikan marwah instusi saya tentunya tidak akan ragu-ragu untuk mengambil tindakan keras terhadap para pelaku pelanggar," sambungnya.
Lebih lanjut, Kapolri Listyo Sigit mengaku ada hal yang menarik, bahkan menjadi sebuah kejutan baginya.
Adalah saat momen anggota Paskibraka datang ke kepolisian pada tanggal 19 atau 20 Agustus lalu.
"Kan peristiwa Sambo mulai kita tetapkan tersangka di tanggal 8 Agustus ya diiringi dengan proses penanganan yang lain. Di situ mereka memperkenalkan diri dan kemudian menyampaikan cita-cita kedepan. Ya, alhamdulillah dari 68 orang paskibraka nasional kurang lebih ada 65 ingin menjadi polisi," ungkapnya.
Hal tersebut membuat Kapolri Listyo Sigit kejutan karena muncul di tengah situasi pelik kepolisian saat ini.
Berita Terkait
-
Lokasi Pembuatan Skenario Pelecehan Putri Candrawathi Akhirnya Terbongkar, Ferdy Sambo Pimpin Rapat Langsung Beberapa Jam Setelah Brigadir J Mati
-
Soal Penanganan Kasus Ferdy Sambo, Mahfud MD: Kapolri Tegas tidak Main-main
-
TERBONGKAR! Ferdy Sambo Pimpin Rapat di Mabes Beberapa Jam Setelah Tembak Brigadir J, Rancang Skenario Baku Tembak hingga Rusak Alat Bukti
-
Hotman Paris Akui Sempat Setuju Jadi Pengacara Ferdy Sambo, Lantas Batal Usai Istri dan Anak Ngamuk
-
4 Anggota Polisi Ikut Temani Ferdy Sambo Dipecat
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!