BeritaHits.id - Sebuah video Youtube dengan klaim petugas kepolisian sudah menangkap basah terduga pelaku provokator di balik tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.
Pada thumbnail video, membeberkan bahwa terduga pelaku bukan dari aparat maupun dari pihak panitia.
"AKHIRNYA PELAKU TRAGEDI KANJURUHAN SUDAH TERTANGKAP BASAH OLEH KEPOLISIAN," tulis narasi pada thumbnail video Youtube dengan nama @ZONA LIGA dikutip Beritahits.id pada Rabu, (5/10/2022).
Sementara itu, video dengan durasi 3.11 menit tersebut berjudul ' LIHAT INI BAIK-BAIK!!Ternyata Ini Sosok Pelaku Tragedi Kanjuruhan - Mafia Bola Dibalik PSSI dan LIB'.
Baca Juga: Agar Terhindar dari Sanksi FIFA, Ini Langkah yang Harus Ditempuh PSSI
Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah ditonton 65 ribu kali tayangan.
Apakah klaim pada video tersebut benar?
Berdasarkan penelusuran Beritahits.id, klaim di media sosial tersebut adalah hoax atau tidak benar.
Penjelasan
Faktanya, video ini hanya berisi kumpulan pemberitaan soal tragedi ratusan nyawa melayang di Stadion Kanjuruhan pada Sabtu, (1/10/2022) kemarin.
Baca Juga: Jokowi Telepon Presiden FIFA Gianni Infantino Semalam: Keputusan Apa pun adalah Kewenangan di FIFA
Terlihat pada video momen kerusuhan antara penonton yang masuk ke lapangan kemudian bentrok dengan aparat keamanan yang berjaga.
Tidak ada video yang menunjukan soal sosok terduga pelaku provokator di balik kekisruhan di Kanjuruhan, seperti yang diklaim pada video.
Thumbnail pada video merupakan hasil editan yang dibuat seolah-olah polisi kantongi ciri-ciri sosok terduga pelaku di Kanjuruhan.
Seperti diketahui, Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan sejumlah perkembangan penyidikan terkait kasus di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Polri menaikan status tragedi kanjuruhan dari penyelidikan menjadi penyidikan.
Penyidik masih mengumpulkan alat bukti, keterangan saksi ahli diperlukan selain keterangan saksi, termasuk pemeriksaan alat bukti perintah dan surat.
Tim penyidik Bareskrim dan Polda Jawa Timur sejauh ini telah memeriksa 29 orang saksi dengan rincian 23 anggota Polri yang bertugas langsung dalam pengamanan di Stadion Kanjuruhan dan enam saksi dari Panitia Pelaksana yaitu Direktur PT LIB, Presiden PSSI Jawa Timur, Ketua Panpel Arema FC dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Timur.
Langkah-langkah ini, kata Dedi, dilakukan untuk mengidentifikasi dan menetapkan para tersangka dan kemudian memeriksa para tersangka.
“Nanti pada saat kami menetapkan tersangka dan langsung memeriksa statusnya sebagai tersangka," kata Dedi.
Kesimpulan
Video Youtube yang klaim petugas kepolisian sudah menangkap basah terduga pelaku provokator di balik tragedi di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur adalah bohong.
Berita Terkait
-
Lisa Mariana Dipolisikan, Ini 5 Fakta Terbaru Kasusnya dengan Ridwan Kamil
-
Penangkapan Berujung Ricuh, Ini Kronologi 3 Mobil Polisi Dibakar Massa di Pondok Ranggon
-
Wanita Ini Kehilangan Sepeda di Parkiran MRT, Publik Soroti Ruwetnya Pelaporan Kehilangan ke Polisi
-
Marak Dokter Cabuli Pasien Terbaru di RS Malang, Wamenkes Ogah Ampuni Pelaku: Cederai Sumpah Dokter!
-
Usai Bandung dan Garut, Giliran Dokter di Malang Diduga Lakukan Pelecehan di Rumah Sakit
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak