Scroll untuk membaca artikel
Dita Alvinasari
Rabu, 04 Oktober 2023 | 14:37 WIB
Presiden Joko Widodo atau Jokowi menggelar rapat terbatas untuk membahas persoalan lahan Pulau Rempang di Istana Merdeka, Jakarta, Senin (25/9/2023). (Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)

BeritaHits.id - Presiden Joko Widodo alias Jokowi buka suara soal gonjang-ganjing Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) menghilang usai melakukan kunjungan kerja ke sejumlah negara di Eropa.

Jokowi menuturkan jika Syahrul Yasin Limpo tidak hilang, melainkan memang belum pulang ke Indonesia. Ia pun meminta agar publik bersabar menunggu perkembangannya.

"Ditunggu, beliau memang dari luar, belum sampai ke Tanah Air," terang Jokowi usai menghadiri pembukaan Inacraft pada Rabu (4/10/2023).

Jokowi juga sempat bergurau saat diminta buka suara terkait kabar Syahrul Yasin Limpo hilang. Ia meminta para wartawan untuk menghubungi salah satu menteri di kabinetnya tersebut secara langsung.

Baca Juga: Jokowi Wanti-wanti Ancaman Indonesia Dijajah Barang Impor Murah e-Commerce

Syahrul Yasin Limpo. [Suara.com/Aldi]

"Ya coba dikontak aja kan bisa. Ada yang punya nomor telepon nggak, coba dikontak," ujar Jokowi.

Sebagai informasi, Syahrul Yasin Limpo sempat dikabarkan hilang usai diduga terlibat dalam kasus korupsi.

Namun, terkini diketahui jika Syahrul Yasin Limpo tidak hilang, melainkan memang belum bisa bertolak ke Tanah Air karena menderita prostat.

Informasi ini diungkap oleh Bendahara Umum NasDem, Ahmad Sahroni. Ia menerangkan jika lelaki berusia 68 tahun itu sedang menjalani pengobatan di luar negeri. Sehingga rencana kepulangannya pada Minggu, 1 Oktober 2023 harus ditunda.

"Pak Mentan kena prostat jadi nggak bisa pulang ke Indonesia tanggal 1 Oktober," kata Sahroni dikonfirmasi Suara.com.

Baca Juga: Hilang Kabar Sejak 1 Oktober 2023, Mentan Syahrul Langsung Masuk DPO?

Load More