BeritaHits.id - Mahasiswi Universitas Negeri Semarang atau Unnes berinisial N (20) meregang nyawa setelah diduga bunuh diri. Ia diduga nekat melompat di Mal Paragon, Semarang, Jawa Tengah.
Sebelum akhirnya nekat mengakhiri hidup di Mal Paragon, mahasiswi Unnes ini diduga sempat menuliskan surat permintaan maaf untuk ibunya.
Surat yang ditulis dalam secarik kertas tersebut tersebar luar di media sosial. Salah satunya diunggah oleh beberapa netizen di unggahan akun X milik @Jateng_Twit pada Rabu (11/10/2023).
Berikut merupakan isi surat yang diduga ditulis N. Surat ini aslinya ditulis dengan menggunakan bahasa Inggris.
Baca Juga: PSIS Semarang Berbenah, Gilbert Ingin Pemain Konsisten Saat Home dan Away
Dalam surat itu, korban meminta maaf ke sang ibu. Korban juga sempat meninggalkan hadiah ulang tahun untuk ibunya sebelum meninggal dunia.
Dikutip dari suarajawatengah.id, ada seorang netizen yang mengaku pegawai Mal Paragon memberikan kesaksian kejadian tersebut.
"Aku lihat, astaga kasihan banget dia. Aku kerja di lantai 3," tulis pegawai tersebut di kolom komentar unggahan Instagram @infokejadian_semarang.
Dalam komentarnya, pegawai ini mengaku tidak mengetahui penyebab atau kronologi wanita itu tersungkur ke bawah.
"Pokoknya aku jualan di lantai 3 Paragon. Terus ramai banget para pengunjung ke area smoking yang ada balkonnya. Terus aku kepo kan, aku lari ke sana. Eh ternyata ada yang jatuh tergeletak dan tengkurap gitu," paparnya.
Baca Juga: Mahasiswi Tewas Usai Lompat dari Lantai 4 Mall Semarang, Tulis Pesan Permintaan Maaf untuk Sang Ibu
"Cewek, pakai celana panjang, gak tau dari lantai berapa. Pokoknya bukan dari lantai 3," imbuhnya.
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecederungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan 24 jam.
Berita Terkait
-
PSIS Semarang Berbenah, Gilbert Ingin Pemain Konsisten Saat Home dan Away
-
Mahasiswi Tewas Usai Lompat dari Lantai 4 Mall Semarang, Tulis Pesan Permintaan Maaf untuk Sang Ibu
-
Akhir Hidup Mahasiswa Unnes, Copycat Suicide Bisa Jadi Pemicu
-
Sosok Mahasiswi yang Diduga Bunuh Diri di Mal Paragon Semarang, Tinggalkan Sepucuk Surat
-
Sisi Lain Sebelum Mahasiswi Unnes Tewas di Mall Paragon, Sempat Menyendiri Dipojokkan Parkiran
Terpopuler
- Eks Pimpinan KPK: Ustaz Khalid Basalamah Bukan Saksi Ahli, Tapi Terlibat Fakta Kuota Haji
- Jahatnya Sepak Bola Indonesia, Dua Pemain Bidikan Persija Ditikung di Menit Akhir
- 5 Rekomendasi Bedak Tahan Air dan Keringat Murah: Anti Luntur Sepanjang Hari
- Klub Impian Masa Kecil Jadi Faktor Jay Idzes Terima Pinangan Aston Villa
- 6 Mobil Bekas 7 Seater Termurah: Nyaman untuk Keluarga, Harga di Bawah Rp 70 Juta
Pilihan
-
Diogo Jota Tewas di Jalanan Paling Berbahaya: Diduga Pakai Mobil Sewaan
-
Riau Bangga! Tarian Anak Pacu Jalur Viral Dunia, Ditiru Bintang PSG hingga Pemain AC Milan
-
Baru Jabat 4 Bulan, Erick Thohir Copot Dirut Bulog Novi Helmy Prasetya dan Disuruh Balik ke TNI
-
Resmi! Ramadhan Sananta Gabung ke Klub Brunei Darussalam DPMM FC, Main di Liga Malaysia
-
CORE Indonesia: Ada Ancaman Inflasi dan Anjloknya Daya Beli Orang RI
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!