BeritaHits.id - Banyak tokoh yang mendadak disorot setelah rilisnya film dokumenter “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso” yang mengulas tentang kasus kopi sianida. Salah satunya Wamenkumham Prof Edward Omar Sharif Hiariej yang pernah menjadi saksi ahli dan meyakini Jessica Kumala Wongso membunuh Wayan Mirna Salihin.
Prof Eddy Hiariej mematahkan semua pernyataan ahli forensik Dokter Djaja Surya Atmadja yang bersikeras meyakini Mirna bukan meninggal akibat paparan racun sianida.
Di hadapan Denny Sumargo, Prof Eddy menyampaikan sejumlah hal yang berbeda 180 derajat dari Dokter Djaja, seperti soal lebam mayat Mirna yang berwarna cherry red sampai soal kandungan sianida di dalam tubuh jenazah.
Namun yang menjadi sorotan, Prof Eddy menyiratkan bahwa pernyataannya lebih valid karena Dokter Djaja bukanlah dokter yang mengautopsi jenazah Mirna. Diketahui bahwa Dokter Djaja berperan sebagai petugas yang mengawetkan jenazah dengan formalin sebagaimana arahan pihak berwenang.
“Tapi kan Dokter Djaja tidak melakukan autopsi. Orang ini tidak melakukan autopsi lalu dia berbicara itu tidak berbeda dengan orang yang berbicara sembarangan di pinggir jalan,” kata Prof Eddy, dikutip dari akun TikTok @regnen8, Rabu (11/10/2023).
Di videonya, Prof Eddy lantas menerangkan kadar sianida yang sebenarnya ditemukan di dalam tubuh jenazah Mirna. Alih-alih cuma 0,2 miligram racun sianida, menurut Prof Eddy, ditemukan ada 950 mg natrium sianida yang sudah masuk kategori mematikan.
Namun tentu saja pernyataan Prof Eddy yang menyamakan Dokter Djaja dengan seseorang yang cuma berteriak tanpa arti dari pinggir jalan ini membuatnya menjadi bulan-bulanan. Apalagi karena terungkap Dokter Djaja merupakan dokter forensik ahli sianida serta pernah menempuh sejumlah pendidikan di luar bidang kesehatan seperti ilmu hukum.
“La bapak lebih lucu, bukan keahliannya tapi bicara soal otopsi dan psikologi,” komentar warganet.
“Dosen di bilang orang ngomong tengah jalan anjir,” kritik warganet lain.
Baca Juga: Dibongkar Mertua, Ini Harapan Terakhir Mirna Sebelum Dibunuh Jessica Wongso: Kasihan...
“Lebih jaksa dari pada seorang jaksa dan lebih ahli dari seorang ahli itu sendiri,” sindir yang lainnya.
Berita Terkait
-
Profil Muhammad Nuh Al Azhar: Saksi Ahli yang Bikin Jessica Wongso Walk Out di Sidang PK
-
Terpidana Kasus Kopi Sianida Protes Jaksa Hadirkan Ahli, Jessica Wongso Mendadak Walk Out di Sidang PK
-
Eddy Hiariej Sebut Kementerian Hukum Bakal Susun UU Pidana Mati, Grasi Hingga KUHAP
-
Begini Momen Jessica Wongso Jalani Sidang PK Jilid 2 Kasus Kopi Sianida
-
Pernah Dicopot Jokowi, Eddy Hiariej Kembali Jadi Wamenkumham Kabinet Prabowo, IM57+ Soroti KPK Tak Tegas
Tag
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak