BeritaHits.id - Otto Hasibuan membantah tudingan yang menyebut Jessica Wongso pernah bekerja di perusahaan farmasi sehingga dapat dengan mudah mendapatkan racun sianida.
Pengacara Jessica Wongso ini menjelaskan bahwa kliennya bukan bekerja di perusahaan farmasi, melainkan di perusahaan ambulans sebagai seorang desain grafis.
Ia pun merasa bingung karena ada pihak yang menyebut Jessica Wongso bekerja di perusahaan farmasi dan bisa dengan gampang mendapatkan sianida.
"Saya nggak tahu dari mana mereka dapat cerita itu dan bagaimana mereka berani membuat cerita seperti itu. Jessica itu bekerja di perusahaan ambulans bagian desainer grafis," kata Otto dikutip dari podcast dr Richard Lee, Rabu (18/10/2023).
Lebih lanjut, Otto Hasibuan juga mengaku sedih saat mengetahui kliennya dituding bisa dengan mudah mendapatkan sianida karena bekerja di perusahaan farmasi.
Ia merasa jika Jessica Wongso selalu dipojokkan dalam kasus Kopi Sianida.
"Saya juga sedih banget dengarnya. Ini sudah pernah diberitakan di media menyudutkan Jessica, diulang lagi sekarnag, sedih," ujar Otto.
"Dan ini ketidakbenaran, tapi ketidakbenaran ini kenapa diulang dann kok tega-teganya Anda mengatakan seperti itu," pungkasnya.
Sebagai informasi, sebelumnya, saksi ahli dalam persidangan kasus Kopi Sianida yang menewaskan Mirna Salihin, yakni Edward Omar Sharif Hiariej atau Eddy Hiariej, mengatakan jika Jessica Wongso pernah bekerja di perusahaan farmasi.
Sosok yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) itu juga mengatakan jika Jessica Wongso dapat dengan mudah mendapatkan sianida karena bekerja di bidang farmasi.
"Dia bekerja pada perusahaan farmasi. Jadi untuk mendapatkan racun itu tidak susah buat dia. Apalagi itu dalam bentuk serbuk garam," kata Prof Eddy saat berada di podcast Diskursus Net.
Berita Terkait
-
Prabowo Kukuhkan Komisi Percepatan Reformasi Polri, Jimly Jadi Ketua
-
Ahli Forensik Digital Pertanyakan Kepakaran Rismon yang Tanggapi Kasus Kematian Mirna Salihin
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu
-
Wamenkum Peringatkan DPR: Semua Tahanan Bisa Bebas Jika RUU KUHAP Tak Segera Disahkan
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!