Disentil Kiky Saputri Soal Gibran Loncat ke Kubu Prabowo, Ganjar Langsung Sibuk Tahan Tawa

BeritaHits.id - Kiky Saputri ikut sempat me-roasting Ganjar Pranowo di salah satu program televisi swasta. Sejumlah topik disentil oleh sang komika, yang ternyata tidak mengecualikan masalah Gibran Rakabuming Raka yang kini resmi menjadi cawapres Prabowo Subianto.

Seperti dilihat di akun TikTok @comedyloversid, Kiky bahkan sejak awal sudah langsung menyerang Ganjar dengan masalah hasil survei.

“Lapor Pak kan ratingnya tinggi, nggak kayak hasil survei Bapak,” tutur Kiky usai menyinggung tentang banyaknya pejabat yang hadir di program komedi tersebut, dikutip pada Rabu (25/10/2023).

Lalu setelahnya Kiky ganti menyentil perihal pakaian yang kerap dipakai Ganjar, yakni kemeja dengan corak-corak garis vertikal berwarna hitam dan putih. Rupanya ada makna di balik pemilihan busana tersebut, yang tak lepas dari serangan Kiky setelahnya.

Baca Juga: Soroti Pasangan Prabowo-Gibran, Luhut Kenang Masa Ketika Jokowi Diremehkan

“Hitam putih, saya baca artikel tujuannya itu supaya ada maknanya, maknanya adalah tegak lurus dan independen,” ungkap Kiky.

“Tapi jujur aja saya kurang setuju sama baju ini, Pak, karena menurut saya ini lebih cocok dipakai sama Mas Gibran,” lanjutnya.

Tak disangka, Kiky rupanya menyamakan motif garis-garis tersebut dengan zebra cross yang identik dengan penyeberangan. Kiky lantas mengaitkannya dengan manuver politik kakak Kaesang Pangarep tersebut, yakni ke Koalisi Indonesia Maju yang merupakan rival kubu Ganjar dan PDI Perjuangan.

“Tegak lurus hitam putih itu kan seperti zebra cross ya, pas tuh, Mas Gibran kan lagi mau nyeberang,” tandas Kiky yang langsung disambut dengan sorakan.

Meski tentu saja reaksi Ganjar adalah yang sangat mencuri perhatian publik. Pasalnya mantan Gubernur Jawa Tengah tersebut seketika terlihat menahan senyum dan bahkan menyembunyikan mulutnya dengan kepalan tangan.

Baca Juga: Jokowi dan Keluarga Dilaporkan ke KPK soal Dugaan Nepotisme, Bobby Nasution: Belum Tentu Terbukti

Bahkan kocaknya, Ganjar langsung bertindak layaknya tuan rumah dengan menawarkan kudapan yang tersedia di meja kepada para pemeran lain. Padahal peran Ganjar di sana adalah sebagai tamu, atau lebih tepatnya seseorang yang diperiksa oleh para pemeran lain yang menjadi petugas kepolisian.