BeritaHits.id - NASA telah menemukan banyak bukti kehidupan dalam sampel asteroid Bennu, yang merupakan salah satu asteroid yang berpotensi berbahaya yang mendekati Bumi. Sampel tersebut mengandung banyak air dan karbon, yang merupakan unsur-unsur penting untuk kehidupan berbasis karbon.
NASA juga mengungkapkan bahwa sampel tersebut memiliki struktur kristal mineral tanah liat, yang menunjukkan bahwa asteroid tersebut pernah terkena air cair di masa lalu. Hal ini memberikan lebih banyak bukti tentang teori bahwa kehidupan di Bumi berasal dari ruang angkasa, karena asteroid pembawa air mungkin telah menabrak Bumi 4,5 miliar tahun yang lalu dan menjadikannya planet yang layak huni.
Sampel asteroid Bennu adalah sampel asteroid kaya karbon terbesar yang pernah kembali ke Bumi. Museum Nasional Sejarah Alam Smithsonian menampilkan sampel asteroid Bennu yang bersejarah kepada publik pada 3 November 2023.
Dikutip BeritaHits.id dari Live Science, sampel ini diambil oleh pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx dari NASA, yang menganggap asteroid ini sebagai “objek yang berpotensi berbahaya”. Sampel ini bukanlah sampah batuan luar angkasa biasa. Ini berisi sekitar 100 hingga 250 gram puing-puing yang mungkin menyimpan rahasia asal-usul kehidupan di tata surya kita.
Sampel ini telah menempuh perjalanan jauh sebelum sampai di museum. Pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx meluncur ke asteroid Bennu pada tahun 2016 dan mencapainya pada tahun 2018. Pada tahun 2020, pesawat ini menyentuh permukaan asteroid selama beberapa detik dan mengumpulkan sampelnya dengan lengan robotiknya.
Pada tahun 2021, pesawat ini meninggalkan asteroid dan kembali ke Bumi dengan kecepatan luar biasa. Kapsul yang membawa sampelnya mendarat di gurun Utah dengan bantuan parasut dan kemudian dibawa ke pusat ruang angkasa Johnson di Houston. Di sana, para ilmuwan mulai memeriksa sampelnya untuk mencari petunjuk tentang kehidupan di luar Bumi.
Bennu adalah asteroid yang bisa membawa ancaman dan peluang bagi Bumi. Asteroid ini memiliki kemungkinan tertinggi untuk menabrak Bumi pada tahun 2182, yaitu sekitar 1 dari 2.700. Namun asteroid ini juga memiliki potensi untuk mengungkap rahasia kehidupan di luar Bumi, karena ia mengandung banyak karbon dan molekul kuno yang mungkin ada sebelum kehidupan muncul di Bumi.
Asteroid seperti Bennu mungkin telah membentuk Bumi seperti yang kita kenal sekarang. Air di Bumi mungkin berasal dari asteroid dan komet yang menabrak planet kita di masa lalu. Tapi air bukanlah satu-satunya hadiah dari ruang angkasa.
Asteroid juga mungkin membawa bahan-bahan yang diperlukan untuk kehidupan berbasis karbon, seperti urasil, yang merupakan salah satu komponen penting untuk RNA. Para ilmuwan telah menemukan urasil dan bahan lainnya di asteroid Ryugu, yang dikunjungi oleh pesawat ruang angkasa Hayabusa 2 dari Jepang.
Baca Juga: NASA Temukan Asteroid Bernama Dinky dengan Bulan Sendiri
Pesawat ini berhasil mengambil sampel dari asteroid tersebut dan mengirimkannya kembali ke Bumi pada tahun 2020. Para ilmuwan NASA berharap untuk menemukan hal yang sama atau lebih di sampel asteroid Bennu, yang dikumpulkan oleh pesawat ruang angkasa OSIRIS-REx.
Sampel ini akan membantu para ilmuwan mempelajari asal-usul tata surya dan kehidupan di Bumi.
Kontributor : Pasha Aiga Wilkins
Berita Terkait
Terpopuler
- Mbah Arifin Setia Tunggu Kekasih di Pinggir Jalan Sejak 70an Hingga Meninggal, Kini Dijadikan Mural
- Di Luar Prediksi, Gelandang Serang Keturunan Pasang Status Timnas Indonesia, Produktif Cetak Gol
- Gibran Ditangkap Bareskrim Polri, Kronologi Jadi Tersangka dan Kasusnya
- Resmi Thailand Bantu Lawan Timnas Indonesia di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
Pilihan
-
Fakta-fakta Emas Sungai Eufrat, Tanda Hari Kiamat Sudah Dekat?
-
Usul Ditolak, Suara Dibungkam, Kritik Dilarang, Suporter Manchester United: Satu Kata, Lawan!
-
DTKS Resmi Berubah Jadi DTSEN, Ini Cara Update Desil Agar Tetap Terima KIP Kuliah
-
Jalan Terjal Jay Idzes ke Torino, Il Toro Alihkan Incaran ke Bek 1,97 M
-
Sri Mulyani Ungkap Kejanggalan Angka Pertumbuhan Ekonomi 5,12 Persen yang Bikin Publik Melongo!
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!