BeritaHits.id - Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo mengungkap fakta baru soal kasus kematian CA (21), seorang mahasiswa Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair).
Kompol Andaru menyebutkan jika CA membeli gas helium dan selang melalui marketplace. Diketahui, kedua barang tersebut ditemukan oleh pihak kepolisian dengan kondisi selang menyambungkan gas helium ke kantong plastik yang membungkus kepala CA.
Ia memapaparkan jika CA memesan gas helium dan selang melalui marketplace pada Rabu (1/11/2023). Selang dua hari, kedua barang tersebut sampai ke tangan korban.
"Setelah kami lakukan penyelidikan, gas helium dan selang didapatkan dari pembelian melalui marketplace," terang Kompol Andaru dikutip dari kanal YouTube Official iNews, Rabu (8/11/2023).
Baca Juga: Sebelum Meninggal, Fungsi Ginjal Shena Malsiana X Factor Indonesia Menurun Drastis
"Jadi korban sendiri yang membeli gas helium dan selang pada tanggal 1 November. Kemudian dikirimkan ke yang bersangkutan, kepada korban sampai pada tanggal 3 November," lanjutnya.
Kendati telah melakukan sejumlah penyelidikan dan muncul adanya dugaan tindak bunuh diri, pihak kepolisian belum bisa menyimpulkan penyebab CA meninggal dunia.
"Alangkah baiknya kita mengambil kesimpulan setelah adanya hasil forensik dari kedokteran forensik yang masih kita tunggu juga hasilnya seperti apa," terang Kompol Andaru.
Sebagai informasi, mahasiswi Fakultas Kedokteran Hewan (FKH) Universitas Airlangga (Unair) berinisial CA ditemukan tewas dalam mobil yang terparkir di halaman apartemen tak berpenghuni pada Minggu (5/11/2023).
Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, Kompol Tiksnarto Andaru Rahutomo, membeberkan bahwa CA pertama kali ditemukan oleh salah seorang petugas keamanan.
Baca Juga: Isak Tangis Keluarga di Pemakaman Shena Malsiana: Sudah Nggak Sakit dan Nggak Ngeluh Lagi
Catatan Redaksi:
Hidup seringkali sangat sulit dan membuat stres, tetapi kematian tidak pernah menjadi jawabannya. Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal sedang mengalami masa sulit dan berkecenderungan bunuh diri, sila hubungi dokter kesehatan jiwa di Puskesmas atau Rumah sakit terdekat.
Bisa juga Anda menghubungi LSM Jangan Bunuh Diri melalui email janganbunuhdiri@yahoo.com dan telepon di 021 9696 9293. Ada pula nomor hotline Halo Kemkes di 1500-567 yang bisa dihubungi untuk mendapatkan informasi di bidang kesehatan, 24 jam.
Berita Terkait
-
Viral Surat Wasiat Mahasiswa Unair Diduga Bunuh Diri, Kirim Pesan ke Ibu: Perlindunganmu Bikin Aku Tak Berguna
-
Biodata Bupati Halmahera Selatan Usman Sidik, Meninggal saat Main Sepak Bola
-
7 Fakta di Balik Kematian Mahasiswi Kedokteran Unair: Ada Surat Wasiat, Barang-barang Lengkap
-
Mahasiswi FKH Unair Tewas Dalam Mobil Di Sidoarjo, Ditemukan 2 Carik Surat Berbahasa Inggris
-
Matthew Perry Meninggal Dunia Diduga Akibat Serangan Jantung
Terpopuler
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- 7 Sunscreen Mengandung Salicylic Acid, Ampuh Atasi Jerawat dan Kulit Berminyak
- Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
Pilihan
-
Profil Pemilik Rupiah Cepat, Pinjol Viral yang Disorot Publik Ternyata Dikuasai Asing
-
5 HP Murah Rp2 Jutaan Layar AMOLED: RAM Besar, Kamera Resolusi Tinggi
-
Mau Wajah Glowing? Inilah Urutan Menggunakan Skincare Malam yang Tepat
-
7 Brand Skincare Korea Terbaik, Auto Bikin Kulit Mulus Harga Mulai Rp19 Ribu
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 3 Jutaan RAM 8 GB Terbaik Mei 2025, Performa Handal Memori Lega
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak