Scroll untuk membaca artikel
Rifan Aditya | Hernawan
Kamis, 07 Januari 2021 | 08:03 WIB
Seniman Cak Lontong (kiri) dan Butet Kertaredjasa memberikan keterangan pers seusai bertemu dengan Presiden Joko Widodo di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (14/7/2020). [ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan]

BeritaHits.id - Komedian Cak Lontong pada suatu kesempatan di acara Mata Najwa mengurai karakter-karakter politisi yang dibaginya menjadi tiga kategori.

Kelakar keras Cak Lontong tersebut kembali menggema usai Ekonom Rizal Ramli membagikan potongan video acara Mata Najwa bertajuk "Negeri Jenaka" yang tayang di layar kaca pada 2018 silam.

"Cak Lontong top," kata Rizal Ramli menyematkan narasi, Rabu (6/1/2021).

Dalam video yang dibagikan Rizal Ramli, Cak Lontong mengurai karakter para politisi yang dia kaitkan dengan tokoh kartun dalam serial kartun "Petualangan Si Unyil".

Baca Juga: Tanggapi Blusukan Mensos Risma, Roy Suryo Ungkit CCTV: Bisa Mati Ketawa

Cak Lontong menjelasan satu demi satu kategori atau tipe politisi yang sudah dia bagi dalam tiga kelompok itu.

Rizal Ramli Membagikan Ulang Video Cak Lontong Berkelakar, Mengurai Tipe Politisi (Twitter/RamliRizal).

Politisi pertama kata Cak Lontong mirip dengan karakter Si Unyil yang disebutnya masih kekanak-kanakan dan tidak suka perubahan.

"Politisi itu menurut saya ada 3 kelompok. Yang pertama karakter politisi unyil. Jadi karakternya itu begini, ini karakter yang disebut playback, jadi politisi yang masih senang bermain-main, kekanak-kanakan, tidak suka perubahan, seperti Unyil karena jelas berpuluh-puluh tahun saya nonton, Unyil itu tetap SD, tak pernah berubah, anti-perubahan karakter Si Unyil," ujar Cak Lontong seperti dikutip Suara.com.

Sementara tipe kedua menurut Cak Lontong mirip dengan karakter Pak Raden. Dia dihormati, tetapi egois dan terjebak di romantisme masa lalu.

"Karakter politisi kedua adalah karakter Pak Raden. Feodal, perangainya dihormati, mementingkan diri sendiri, dan selalu terjebak romantisme masa lalu. Jadi karakternya flashback," terang Cak Lontong.

Baca Juga: Bawa Nama Jokowi, Politikus PKB Ingatkan Mensos Risma: Fokus Bu Kerjanya

Terakhir, tipe politisi ketiga kata Cak Lontong serupa dengan Pak Ogah yang dinilainya pragmatis. Menurutnya, karakter itu mau bekerja asal ada uang.

"Nah yang ketiga ini menurut saya bahaya, karakter Pak Ogah, ini karakter yang pragmatis, semua itu yang diharapkan uang, kalau bekerja pun mau kalau ada uangnya, itu yang saya sebut cashback," pungkas Cak Lontong.

Kekinian, video kelakar Cak Lontong yang dibagikan ulang oleh Rizal Ramli telah disukai ratusan ribu kali. Simak videonya DI SINI.

Terpantau dalam kolom komentar, tak sedikit warganet yang ikut menimpali unggahan Rizal Ramli. Salah satu dari mereka menyinggung sosok penggerak.

"Si Unyil, Pak Raden, Pak Ogah itu dikendalikan dalang-dalang yang tak pernah kelihatan di permukaan," tukas @sanesssaha.

"4. Ada politisi yang ingin menghidupkan kembali partai zaman dulu. Tipe ini namanya come back," tutur @Azmipro75 menambahkan.

"Hahaha... Playback, flashback, cashback. Kalau disurvey yang terbanyak yang mana nih?" tanya @ayatbahrul1.

"Cash back," jawab @hasani_zia.

Load More