BeritaHits.id - Pengamat politik dan hukum Refly Harun menilai, 6 laskar FPI pengawal Habib Rizieq sengaja ditembak mati oleh polisi untuk menghilangkan bukti.
Hal itu diungkapkan Refly melalui video yang diunggah ke kanal YouTube miliknya, Jumat (8/1/2021), untuk menanggapi kesimpulan Komnas HAM terkait penembakan 6 pengawal Rizieq tesebut.
Komnas HAM menyebut peristiwa yang terjadi di Tol Jakarta - Cikampek tanggal 7 Desember 2020 itu sebagai pelanggaran HAM berat.
“Dari awal ada keganjilan. Berdasarkan reskonstruksi Mabes Polri, 4 laskar sudah dalam penguasaan polisi, tiba-tiba hilang nyawa semua. Ini yang menjadi persoalan besar," kata Refly Harun.
Baca Juga: Empat Laskar FPI Disiksa, ke Warga Polisi Sebut Soal Narkoba dan Terorisme
Hal paling masuk akal atas penembakan 4 pengawal Habib Rizieq itu adalah, polisi melakukannya dengan kesengajaan untuk menghilangkan bukti atau saksi.
"Agak susah kita menerima logika bahwa keempat pengawal Habib Rizieq itu ditembak karena ingin merebut senjata petugas. Logika yang paling mudah adalah, mereka memang ya sengaja dalam tanda kutip, sengaja diselesaikan agar tidak ada lagi bukti-bukti selanjutnya."
Karena itu pula, Refly Harun menilai kesimpulan Komnas HAM bahwa penembakan pengawal Habib Rizieq sebagai pelanggaran HAM berat sudah sesuai logika serta data lapangan.
“Ini adalah kesimpulan yang sangat logis, sangat masuk akal dan pastinya didukung data yang ditemukan Komnas HAM di lapangan,” katanya.
Pada akhirnya, Refly berharap Komnas HAM bisa lebih dalam lagi mengusut kasus ini. Harapannya, bisa terkuak apakah motif kejadian ini telah didesain atau tidak.
Baca Juga: Sebelum Ditembak Mati, Saksi Mata Sebut Empat Laskar FPI Disiksa
“Apakah insiden ini by desain atau by accident. Karena kalau by desain, tidak hanya soal pelaku di lapangan"
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.
Berita Terkait
-
Refly Harun Bongkar Percakapannya dengan Prabowo Sebelum Pilpres: Ungkap Peran Jokowi
-
Mati Kutu di Tangan Jokowi? Refly Harun Ungkap Prabowo Tak Berkutik Tanpa Restu
-
Kasus Tom Lembong Dinilai Aneh Bin Ajaib, Refly Harun : Kita Tahu Tujuannya
-
Janji Prabowo Satu Periode, Refly Harun Ragu: Ada Apa di Baliknya?
-
Prabowo Tak Akan Nyapres Lagi di 2029? Refly Harun: Nggak Yakin Saya
Tag
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak