Scroll untuk membaca artikel
Reza Gunadha | Chyntia Sami Bhayangkara
Rabu, 13 Januari 2021 | 15:11 WIB
Munarman Berbicara Soal 22 Tahun FPI (YouTube/FadliZonOfficial).

BeritaHits.id - Eks Sekretaris Umum FPI, Munarman mengaku ogah menyimpan uang di bank karena riba. Namun, ia memiliki rekening atas nama pribadi yang belakangan diblokir oleh PPATK.

Bank yang digunakan oleh Munarman atas nama pribadinya tersebut merupakan salah satu bank BUMN, yakni BNI.

Hal tersebut sempat menimbulkan pertanyaan lantaran adanya ketidaksesuaian pernyataan Munarman dengan realita yang ada.

Dikutip dari Hops.id -- jaringan Suara.com, Rabu (13/1/2021), saat Munarman menjadi bintang tamu di tayangan Blak-blakan Detik.com, Munarman mengakui rekening atas nama pribadinya telah ikut diblokir.

Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Rizieq Shihab Surati Jokowi, Minta Kasusnya Dihentikan?

"Itu rekening pribadi saya, ada uang pensiun almarhum bapak dan ibu yang sakit, ada uang sumbangan dari saudara kandung disimpannya disitu kegunaannya untuk sewaktu-waktu berobat ibu," kata Munarman.

Sang pembawa acara sempat sempat terkejut saat mengetahui bank yang digunakan oleh Munarman merupakan BNI milik BUMN.

"Oh BNI? Nasionalis juga ya," kata pembawa acara.

"Sepertinya begitu. Itu saya pribadi ya. Kalau FPI pakai Bank Syariah Mandiri," jawab Munarman sambil tertawa.

Munarman juga sempat disinggung mengenai alasannya tak menggunakan bank syariah. Ia mengaku memilih BNI karena faktor kemudahan.

Baca Juga: Bukannya Bela Islam, Habib Rizieq Disebut Rusak Nama Islam dan Habaib

"Kenapa saya (pakai) BNI karena kemudahan saja, dekat rumah ada bank BNI. Kebetulan ibu saya yang sakit tinggal sama saya jadi ya sudah faktor kemudahan saja," tuturnya.

Load More