BeritaHits.id - Ferdinand Hutahaean menyampaikan pendapatnya tentang respons PKS, PAN, dan Demokrat terhadap calon Kapolri Listyo Sigit Prabowo. Ia menduga bahwa PKS akan tetap menggunakan isu identitas dalam hal ini.
Lewat sebuah cuitan di akun Twitternya, Ferdinand memprediksi langkah-langkah yang akan diambil oleh ketiga fraksi itu. Menurutnya, masing-masing dari mereka akan melakukan tindakan yang berbeda sesuai dengan kondisi parpol.
Ferdinand mengomentari sebuah judul artikel yang menyebut Trio PAN-Demokrat-PKS loyo dalam perannya sebagai fraksi oposisi. Ia memprediksi bahwa PAN akan mengikuti pilihan presiden, PKS akan memainkan isu odentitas, dan Demokrat akan mencoba mencari daya tawar.
"Dugaan saya, PAN akan ikut pilihan Presiden. Ada alasannya, baik politis dan non politis," tulis Ferdinand.
Baca Juga: Beragama Katolik, Komjen Listyo Sigit Dapat Dukungan Ulama Kharismatik
"PKS? Saya duga akan tetap memainkan isu identitas dan mempertanyakan keputusan Presiden, ini demi elektoral," lanjutnya.
"Demokrat? Beberapa anggota akan mencoba mencari daya tawar," pungkasnya.
Dalam cuitannya yang lain, Ferdinand menyampaikan dukungannya pada calon Kapolri yang digadang bakal melenggang dengan mulus. Ia menyebut ada beberapa tugas berat yang harus diemban kelak ketika resmi menduduki kursi Kapolri.
Salah satu tugas berat yang menurut Ferdinand harus dilaksanakan dengan baik adalah mengakhiri pesta kaum radikal dan memperkokoh toleransi. Ia yakin Komjen Listyo mampu melakukan tugas tersebut.
"Tugas berat Kapolri nanti adalah mengakhiri pesta kaum radikal, memperkokoh toleransi, penegakan hukum yang setara, meningkatkan kinerja Tipikor Dirkrimsus, serta penegakan disiplin Protokol Kesehatan bersama pemda dan instansi terkait," cuitnya.
Baca Juga: Idham Azis Minta Polri Solid Dukung Kabareskrim Listyo Jadi Calon Kapolri
"Saya percaya Komjen Listyo mampu lakukan itu," lanjut Ferdinand.
Berita Terkait
-
Hadapi Kebijakan Tarif Trump, Legislator PKS: RI Harus Jalankan Diplomasi Dagang Cerdas dan Terukur
-
Waketum PAN Terang-terangan Puji Didit Prabowo Temui Megawati: Meneduhkan Dinamika Politik
-
DBS Group Dikabarkan Bakal Caplok Panin Bank
-
Tunjuk Irwan Fecho Jadi Bendum Demokrat, AHY: Tugas Berat Gantikan Almarhum Renville Antonio
-
AHY Umumkan Eks Sekjen PBB Afriansyah Noor Jadi Wasekjen Demokrat: Darah Baru untuk Partai
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Sebut Masjid Al Jabbar Dibangun dari Dana Pinjaman, Kini Jadi Perdebatan Publik
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Yamaha NMAX Kalah Ganteng, Mesin Lebih Beringas: Intip Pesona Skuter Premium dari Aprilia
- JakOne Mobile Bank DKI Bermasalah, PSI: Gangguan Ini Menimbulkan Tanda Tanya
Pilihan
-
Hasil Liga Thailand: Bangkok United Menang Berkat Aksi Pratama Arhan
-
Prediksi Madura United vs Persija Jakarta: Jaminan Duel Panas Usai Lebaran!
-
Persib Bandung Menuju Back to Back Juara BRI Liga 1, Ini Jadwal Lengkap di Bulan April
-
Bocoran dari FC Dallas, Maarten Paes Bisa Tampil Lawan China
-
Almere City Surati Pemain untuk Perpanjang Kontrak, Thom Haye Tak Masuk!
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak