BeritaHits.id - Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Tsamara Amany turut memberikan opini soal NU dan Muhammadiyah dibandingkan dengan FPI.
Tsamara Amany bahkan menyebut NU dan Muhammadiyah tidak sejauh itu dengan masyarakat seperti yang diungkapkan oleh Pandji Pragiwaksono.
Hal itu dia cuitkan melalui akun Twitter pribadinya @TsamaraDKI, Kamis (21/1/2021).
"Kiai NU kok dibilang jauh dari masyarakat? Dulu waktu saya mampir ke Rembang, pintu rumah Gus Mus dan Gus Yahya terbuka lebar. Di rumah Gus Mus, sedia makan terus. Mulai dari makanan besar sampai snack untuk pengunjung. Yang datang diajak ngobrol dan didengarkan, siapa pun itu," cuitnya, dikutip Suara.com.
Dia pun membagikan pengalamannya saat berkunjung ke Pesantren Buntet. Tsamara mengaku diperlakukan dengan baik oleh mereka.
"Waktu mampir ke Pesantren Buntet juga sama, siapa pun yang datang selalu disuguhi, diajak ngobrol, dan didengarkan oleh keluarga pengasuh pesantren. Makanya saya selalu salut dan kangen pergi ke pesantren-pesantren NU karena kehangatan yang diberikan oleh mereka. Luar biasa." lanjutnya.
Menurut Tsamara, NU menjadi besar karena pesantren yang bukan hanya rumah bagi para santri.
Pesantren yang dibangun pasti selalu berdekatan dengan pemukiman warga.
"Alasan NU bisa jadi besar itu karena pesantren bukan hanya rumah bagi para santri, tapi jadi rujukan bagi warga kampung situ. Makanya biasanya pesantren selalu dekat pemukiman warga. Kiai itu jadi panutan. Nggak berjarak dengan warga. Makanya agak aneh sih kalau disebut elitis." katanya.
Baca Juga: Belum Dilantik, Komjen Listyo Sigit Sudah Disindir Amien Rais
Tsamara pun mengatakan apabila ingin mengetahui tentang NU dan Muhammadiyah bisa pergi ke kampung-kampung agar lebih memahami relasi Kiai dan warga.
"Melihat NU atau Muhammadiyah itu jangan dari organisasi pusat. Keduanya itu mengakar. Lihat di pesantren-pesantren atau sekolah-sekolah. Pergi ke kampung-kampung. Dari situ kita bisa memahami relasi Kiai dan warga. Saya yakin lebih dekat dari relasi anggota DPR dan warga yang diwakili," pungkasnya.
Sebelumnya, Pandji Pragiwaksono sempat menyebut bahwa NU dan Muhammadiyah tidak dekat dengan masyarakat.
Hal tersebut dia ucapkan dalam sebuah video berjudul 'FPI DIBUBARIN PERCUMA? feat AFIF XAVI & FIKRI KUNING' yang diunggah di kanal Youtube miliknya pada 3 Januari 2021 lalu.
Dalam video tersebut Pandji sempat membahas soal pembubaran FPI. Dia pun menyinggung NU dan Muhammadiyah.
"FPI itu hadir gara-gara dua ormas besar Islam (NU dan Muhammadiyah) jauh dari rakyat. Mereka elit-elit politik. Sementara FPI itu dekat. Kalau ada yang sakit, ada warga yang sakit mau berobat, nggak punya duit, ke FPI, kadang-kadang FPI ngasih duit, kadang FPI ngasih surat. Suratnya dibawa ke dokter jadi diterima," ujar Pandji.
Berita Terkait
-
Belum Dilantik, Komjen Listyo Sigit Sudah Disindir Amien Rais
-
Sindir Calon Kapolri Komjen Listyo Sigit, Amien Rais: Omongannya Merdu
-
Kasus Pembunuhan 6 Laskar FPI, Amien Rais Ungkap Operasi Naga Hijau
-
Ade Armando Sebut Orang Dibalik FPI, Ada Nama Keluarga Suharto dan SBY
-
Profil Pandji Pragiwaksono, Karier hingga Kontroversinya
Terpopuler
- Tahta Bambang Pacul di Jateng Runtuh Usai 'Sentilan' Pedas Megawati
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
- 5 Sepatu Onitsuka Tiger Terbaik untuk Jalan Kaki Seharian: Anti Pegal dan Tetap Stylish
- Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
- Tangis Pecah di TV! Lisa Mariana Mohon Ampun ke Istri RK: Bu Cinta, Maaf, Lisa Juga Seorang Istri...
Pilihan
-
Sri Mulyani Disebut Pihak yang Restui Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta Per Bulan
-
Sri Mulyani Berencana Naikkan Iuran BPJS Kesehatan 4 Bulan Lagi
-
Viral Noel Ebenezer Sebut Prabowo Ancaman Demokrasi dan Kemanusiaan
-
Naturalisasi PSSI Belum Rampung, Miliano Jonathans Dipanggil Timnas Belanda
-
Angka Kemiskinan Turun di Bawah 9%, Menkeu: Pertama Kali dalam Sejarah
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!