BeritaHits.id - Menteri BUMN Erick Thohir resmi mengangkat Budiman Sudjatmiko sebagai Komisaris Independen PT Perkebunan Nusantara V (Persero) atau PTPN V.
Namun kabar penunjukkan Budiman Sudjatmiko itu menuai perdebatan, lantaran dituding ada sistem bagi-bagi jatah di dalam BUMN.
Menanggapi isu tersebut, kader PSI Muannas Alaidid membuat beberapa kicauan di akun Twitter miliknya.
"Ada yang protes mas @budimandjatmiko ditunjuk sebagai Komisaris PTPN V katanya dituduh bagi-bagi jatah makin tak terkendali, saran dan kritik memang perlu, tanpa kritik negara akan masuk dalam lubang marabahaya," tulis @muannas_alaidid seperti dikutip Suara.com pada Senin (25/1/2021).
Baca Juga: Tentang Sekolah Paksa Siswi Non-Muslim Berjilbab, Haikal Singgung Al-Qur'an
Dalam cuitannya itu Muannas Alaidid menyebut jika pengangkatan Budiman Sudjatmiko sebagai Komisaris PTPN V adalah dikarenakan politisi PDIP itu memang memiliki pengalaman yang mumpuni dalam bidang tersebut.
"Penunjukkan mas @budimandjatmiko itu bukan bagi jatah, dia jelas mumpuni, punya pengalaman berorganisasi dan sebagai wakil rakyat, alhasil tetap menjaga integritasnya sampai hari ini. Maka orang seperti ini sangat diperlukan," terangnya.
Selain itu, Muannas Alaidid turut menyinggung nama Haikal Hassan yang dirasa kurang pas dan terkesan aneh apabila ditunjuk oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai Komisaris PTPN V.
Tak hanya Haikal Hassan, Muannas Alaidid turut menyebut nama peramal Mbak You dan komedian Pandji Pragiwaksono yang dirasa juga tidak sesuai dengan keahlian dan kebutuhan menjadi komisaris dalam kementerian BUMN itu.
"Yang tidak pas itu justru kalau Menteri BUMN menunjuk Komisaris PTPN V seperti Haikal Hassan, menunjuk Mbak You atau si Pandji, karena mereka tidak sesuai dengan keahlian dan kebutuhan. Paham? Congrats mas @budimandjatmiko," jelasnya.
Baca Juga: Haikal Hassan Sebut Paksaan Berhijab di Sekolah Langgar Al-Qur'an
Lanjutnya, cuitan Muannas Alaidid lantas ditanggapi oleh Budiman Sudjatmiko. Budiman menyatakan bahwa dirinya mengaku tiba-tiba dihubungi untuk membantu membenahi manajemen perkebunan.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tulis Alamat Paket Nyeleneh, Warganet: Bikin Ribet Mas-mas Kuris Ae
-
Terkesan Tak Peduli Sampai atau Tidak, Alamat Paket Ini Nyeleneh Banget
-
Viral Foto Angkringan di Kuburan, 'Makan sambil Menatap Masa Depan'
-
Tulis Alamat Paket Nyeleneh, Tingkah Pembeli Ini Bikin Geleng-geleng
-
Tentang Sekolah Paksa Siswi Non-Muslim Berjilbab, Haikal Singgung Al-Qur'an
Tag
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak