BeritaHits.id - Setiap penjual punya cara tersendiri untuk mempromosikan dagangannya. Begitu pula dengan penjual makaroni pipa yang tengah viral di media sosial ini.
Penjual itu mendadak menyita perhatian karena trik marketing atau promosinya dirasa berpotensi membuat pembeli 'tergocek'.
Adanya penjual dengan cara promosi anti-mainstream tersebut terungkap usai dibagikan oleh pengelola jejaring Twitter @txtdarionlshop pada Sabtu (23/1/2021).
"Hampir emosi," tulis akun itu.
Baca Juga: Ngamuk, dr Tirta Semprot Deretan Covidiot yang Sebar Hoaks Soal Covid-19
Dalam potret yang dibagikan, penjual diketahui menawarkan makaroni pipa berukuran 150 gram dengan berbagai rasa.
Tampak di sana rasa asin, pedas, dan super manis yang dibanderol dengan harga Rp 12.000 sebelum didiskon menjadi Rp 5.995.
Selain itu, toko dengan rating 4,7 per 5 tersebut diketahui sudah menjual sekitar 8,5 ribu produk di tokonya.
Namun, rupanya ada kejanggalan yang ditemukan warganet dari toko makaroni pipa tersebut.
Tertulis di laman marketplace penjual itu "beli 1 dapat 1". Kalimat itu dinilai potensial mengecoh warganet yang tidak teliti dan menganggap akan mendapat bonus setiap 1 pack pembelian.
Baca Juga: Karyanya Diejek Tak Pernah Bermutu, Sujiwo Tejo Beri Balasan Menohok
Setelah ditelusuri lagi, ternyata maksud "beli 1 dapat 1" tersebut bukan menawarkan diskon sebagaimana publik mengira.
"Beli 1 dapatnya 1, bukan beli 1 gratis 1," tulis si penjual.
Tangkapan layar foto penjual yang memiliki terobosan unik kala mempromosikan barang dagangannya tersebut menuai protes dari warganet.
Pasalnya, warganet merasa cara promosinya bisa membuat pembeli tergocek. Terlebih lagi, tidak sedikit dari mereka merasa hal itu sengaja dilakukan untuk mengelabuhi.
"Menurutku tetap salah sellernya karena katanya (beli 1 dapat 1) jadi total 2 seharusnya yang didapat. Karena dia ngasih katanya 'dapat' kecuali kalau katanya (beli 1 cuma dapat 1) itu baru benar dapat 1. Itu aja beda kata 'nya' meskipun hanya 'nya' itu berpengaruh sekali," ujar @trisaktiindral.
"Trik marketingnya bagus bisa mengundang banyak pembeli tapi kalau ketemu pembeli yang bodo amat pengennya dapat 2 bakal gawat itu. Pembelinya bakal ngasih bintang 1 dan rating toko jadinya jelek," balas @shabirah_.
- 1
- 2
Berita Terkait
Tag
Terpopuler
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
- 35 Kode Redeem FF Hari Ini 20 mei 2025, Klaim Hadiah Skin M1887 hingga Diamonds
Pilihan
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
-
5 Rekomendasi HP Murah RAM 8 GB: Harga Sejutaan, Terbaik di Kelasnya
-
Kata Pertama Simon Tahamata Usai Resmi Jadi Kepala Pemandu Bakat
-
Mesin Lebih Besar, Bodi Lebih Kecil, Harga Lebih Murah: Perbandingan Aerox Alpha vs QJMotor AX200S
-
Nick Kuipers Resmi Tinggalkan Persib, Lanjut Karier ke Eropa atau Persija?
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak