Eiger Bagikan Surat Cinta, Publik Kembali Murka dan Lempar Tuntutan Ini

BeritaHits.id - Eiger yang menjadi bulan-bulanan publik seusai melayangkan surat keberatan berisi protes atas konten review YouTuber Dian Widiyanarko baru saja membagikan surat cinta bagi para penikmat produknya.

Surat cinta itu disebarkan lewat berbagai platform media sosial, salah satunya akun Twitter resmi Eiger, @eigeradventure pada Jumat (29/1/2021) pukul 15.49 WIB.

Dalam 'Surat Cinta Untuk Eigerian' itu, pihak Eiger minta maaf atas kesalahan yang membuatnya dihujat habis-habisan. Eiger juga mengaku akan mengevaluasi hal ini.

Akan tetapi, tampaknya publik masih belum bisa melupakan isi surat Eiger sebelumnya. Banyak dari mereka masih merasa tidak habis pikir kenapa Eiger memprotes YouTuber yang mereview produknya secara cuma-cuma.

Baca Juga: Abu Janda Dinilai Rasis ke Natalius Pigai, Pendeta Gilbert Jelaskan Evolusi

Dipantau Suara.com dari kolom balasan unggahan surat cinta Eiger, publik justru terlihat semakin murka dan beberapa dari mereka melemparkan tuntutan ini.

Pemilik akun @kucingsebats misalnya, dia sejauh ini terkesan seperti belum bisa move on dari surat Eiger yang dilontarkan kepada YouTuber Dian Widiyanarko.

Dia mempertanyakan sistem perusahan yang bisa-bisanya 'kebobolan'. Dia bertanya, apa sebelumnya pihak Eiger tidak berpikir dampak dari tindakan yang disebutnya bodoh dan arogan ini.

"Cuma mau nanya aja, emang sebelumnya engga mikir gitu kedepannya gimana kalau ngirim surat bahkan resmi gitu ke kreator-kreator, kritik sampai suruh take down cuma gara-gara gak memenuhi standard kalian dalam ngereview dahal yang kalian kritik gak kalian endorse?" ujar @kucingsebats.

"Penasaran saja kok hal bodoh dan arogan gini bisa-bisanya gitu kejadian wkwk di sana waktu meeting emang gak ada yang waras?" sambungnya.

Baca Juga: Waduh ! 2 Situs Porno Ini Masuk 10 Besar, Paling Banyak Dikunjungi Warganet

Kritikan pedas @kucingsebats ditimpali warganet lain yang merasakan hal serupa. Bahkan mereka sampai berpikir si pembuat surat bertindak tanpa diketahui atasan-atasannnya.