BeritaHits.id - Politikus PDIP Dewi Tanjung masih terus menyampaikan kritik pedas dan menohok untuk AHY dan Partai Demokrat. Kali ini ia mengaku muak dengan cara berpolitik partai yang dipimpin AHY itu karena dinilai selalu cari perhatian publik dengan merasa dizalimi.
Lewat sebuah cuitan yang diunggah di akun twitternya pada Minggu (7/2/2021) Dewi Tanjung menyebut Partai Demokrat tak memiliki jiwa nasionalisme.
Ia menyebut Demokrat partai kecil yang sok hebat dengan mengusung isu kudeta kepemimpinan partai.
"Demokrat itu partai yang berbasis hanya kepentingan untuk kelompok mereka saja. Tidak memiliki jiwa Nasionalisme. Lihat saja apabila mereka mengambil sebuah keputusan dalam berpolitik," tulis Dewi Tanjung.
Baca Juga: Ribut-Ribut Soal Kudeta, DPC Partai Demokrat Bantul Solid Dukung AHY
"Partai kecil kok merasa sok paling hebat pakai judul KUDETA PENGGULINGAN KETUM AHY. Geli Nyai," lanjut Dewi Tanjung.
Sehari sebelumnya, Dewi Tanjung juga membuat sebuah cuitan yang menyinidir Partai Demokrat. Dalam cuitan tersebut, ia mengaku muak dengan cara berpolitik Cikeas. Ia juga menyindir sosok AHY dan SBY yang disebut suka curhat dan baper.
"Lama-lama Nyai muak dan enek banget lihat cara berpolitik Cikeas yang selalu memakai cara mengemis perhatian dari masyarakat seolah-olah dizalimi," tulis Dewi Tanjung di akun Twitternya, Sabtu (6/2/2021).
"Bapak sama anak podo wae nggak ada kreativitasnya sama sekali. Curhat dan BAPER andalan mereka," lanjut Dewi Tanjung.
Melihat cuitan tersebut, para warganet lantas menuliskan beragam komentar. Beberapa warganet tampak sudah muak dengan sindiran Dewi Tanjung kepada AHY yang datang bertubi-tubi.
Baca Juga: Moeldoko Didukung Lurah Para Menteri Maju di Pilpres 2024
"Kalau sehari nggak gibah kayaknya mati ya Nyai? Dari pada gibah mendingan doain saudara-saudara kita yang lagi kena musibah banjir," tulis warganet dengan akun @vrankala****.
Berita Terkait
-
Jelang Kongres, Djarot: Sebagian Besar Kader Menghendaki Ketua Umum PDIP Tetap Ibu Mega
-
Kekayaan Tia Rahmania di LHKPN: Menang Gugatan usai Dipecat PDIP
-
Peran Transformatif Ki Hadjar Dewantara dalam Pendidikan dan Nasionalisme
-
Hasto Tertawa Usai Sidang Suap: Masih Belajar Jadi Terdakwa
-
Wahyu Setiawan: Ada Tanda Tangan Megawati di Sebagian Berkas PAW dari PDIP
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak