BeritaHits.id - Dua pemuda berinisial MF (23) dan DY (25) diamankan oleh kepolisian Malang Kota. Keduanya tak terima saat aksi balap liar dibubarkan oleh polisi kemudian melempari mobil patroli polisi menggunakan batako.
Penampakan dua unit mobil patroli milik Shabara Polresta Malang Kota yang rusak diunggah oleh akun Instagram @ndorobeii.
Insiden tersebut mengakibatkan kaca mobil pecah dan beberapa bagian bodi mobil mengalami kerusakan.
Kejadian berawal saat polisi melakukan patroli blue light untuk mengantisipasi balap liar pada Minggu (7/3/2021) dini hari.
Baca Juga: Aktivis AMP Harry Loho Ditangkap Gegara Pecahkan Kaca Truk Polisi di Malang
Dalam operasi tersebut, polisi membubarkan anera balap liar di Jalan Soekarno-Hatta, GOR Ken Arok, Jalan Ciliwung, Kota Malang.
Saat tiba di Jalan Soekarno-Hatta, polisi membubarkan mobil dengan nomor polisi N 1741 KS yang hendak melakukan balap liar.
"Mesin dinyalakan dengan suara keras. Akhirnya dua mobil anggota kami langsung memblocking depan belakang. Mobil polisi ditabrak dengan mundur ke belakang dan membuat rusak mobil kami," kata Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata dalam keterangannya.
Setelah berhasil kabur, pelaku langsung pulang ke kediamannya di daerah Permata Jingga kemudian mengganti kendaraannya dengan motor tanpa plat nomor.
Pelaku kembali mencari mobil patroli polisi dan melemparinya dengan batako.
Baca Juga: Viral Instruksi Polisi Tembak Mahasiswa Papua di Malang
Kedua pelaku tak terima lantaran aksi balap liarnya dibubarkan paksa oleh pihak kepolisian.
Lemparan batako tersebut membuat kaca mobil patroli pecah. Setelah itu, pelaku kembali melarikan diri pulang ke rumahnya.
"Di hari itu juga kami langsung kami tangkap dan kita jemput. Kami ketahui dari rekaman CCTV dan kesaksian dari sejumlah warga," ungkap Leo.
Aksi nekat kedua pemuda pelaku balap liar tersebut menjadi sorotan publik.
Banyak warganet geram dan merasa resah dengan aksi balap liar yang kerap terjadi di sekitar wilayah tersebut.
Berita Terkait
-
Picu 'Bencana' di Malang, Ini Aturan Penerbangan Balon Udara dan Sanksi Bagi yang Melanggar
-
7 Tempat Wisata di Malang, Liburan Seru Sambil Menikmati Udara Sejuk
-
Liburan Anti Bosan di Malang Skyland: Panduan Lengkap Harga Tiket dan Aktivitas
-
BRI Tebar Kebaikan di Bulan Suci, Ribuan Sembako Disalurkan & Pemudik Dimudahkan
-
Demi Mengabdi, Mahasiswa Rantau AM UM Tak Pulang Kampung saat Lebaran!
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
AFC Sempat Ragu Posting Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia, Ini Penyebabnya
-
Bennix Ngakak, RI Tak Punya Duta Besar di AS karena Rosan Roeslani Pindah ke Danantara
-
Drawing Grup Piala Dunia U-17 2025: Timnas Indonesia U-17 Bertemu Brasil hingga Ghana?
-
Polresta Solo Apresiasi Masyarakat Manfaatkan Pemutihan Pajak Kendaraan Bermotor
-
Bahaya! JP Morgan Soroti Pernyataan Blunder Pejabat RI, Terbukti IHSG dan Rupiah Anjlok
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak