BeritaHits.id - Beredar di media sosial, sebuah video yang merekam petugas SPBU dipukul oleh salah seorang pengendara sepeda motor.
Bukan tanpa alasan, bagian kepala petugas SPBU tersebut diduga dipukul karena telah memperingatkan pemotor untuk tidak bermain HP.
Video CCTV yang merekam kejadian pemukulan petugas SPBU tersebut dibagikan oleh jejaring Instagram @nenk_update pada Minggu (21/3/2021).
Dari informasi sebagaimana tampak dalam CCTV, tindakan tak terpuji pemotor tersebut terjadi pada Jumat (19/3/2021) sekira pukul 19.00.
Baca Juga: Viral Maling Motor Beraksi di Dekat Kantor Polisi, Warganet: Bekasi Keras
Kepala Pegawai Dipukul Pemotor
Dalam video singkat tersebut, terekam suasana SPBU diduga di daerah Jalan Raya Mastrip Karang Pilang, Surabaya, Jawa Timur.
Terlihat di sana antrean motor mengular, menunggu untuk diisikan bahan bakar satu per satu sesuai giliran.
Tampak dalam video seorang pria dengan sepeda motor bewarna biru tiba giliran untuk mengisi bahan bakar.
Sambil menunggu petugas SPBU mengisi rencana pengisian bahan bakar, pria tersebut terekam memainkan benda kecil di tangan.
Baca Juga: Erick Thohir - Kaesang Beli Saham Persis Solo, Rocky Gerung Curigai Hal Ini
Dalam CCTV tak terekam jelas apa benda yang dibawanya itu. Akan tetapi, ramai orang menduga adalah sebuah HP.
Pria tersebut lalu tampak berbincang-bincang sesaat dengan petugas SPBU diduga mempermasalahkan pemakaian HP yang sebenarnya dilarang.
Namun, tiba-tiba pria tersebut tampak mengayunkan tangannya ke arah kepala petugas SPBU.
Meski begitu, sampai artikel ini ditulis belum ada konfirmasi lebih lanjut terkait insiden pemukulan tersebut.
Publik Naik Pitam
Aksi pemotor memukul pegawai SPBU karena diduga tak terima saat ditegur lantaran memainkan HP membuat warganet murka.
"Tendang sekalian motornya. Gedeg gue," kata She*******ja.
"Baru naik motor cicilan saja banyak gaya. Kalau gue di situ gue siram bensin terus lempar korek," balas Wh******or.
"Kurang edukasi itu yang pakai helm," timpal Ta******a.
Untuk menonton video tersebut, klik di sini.
Dilarang Main HP di SPBU
Perlu diketahui, di setiap SPBU biasanya ada larangan untuk tidak bermain HP saat waktu pengisian tiba.
Pasalnya, setiap perangkat elektronik yang menggunakan baterai dinilai bisa memicu timbulnya percikan api walau sangat kecil.
Selain itu, juga bisa menimbulkan radiasi dan frekuensi tinggi. Meski beresiko rendah, berpotensi mengakibatkan kebakaran, sehingga lebih baik menghindari pemakaiannya.
Berita Terkait
-
5 Kontroversi UD Sentoso Seal: Bantah Tahan Ijazah Eks Karyawan, Kelakuan Bos Bikin Wamenaker Murka
-
Biar Awet dan Kembali Bertenaga, Begini Cara Rawat Motor Pasca Turun Mesin
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Yamaha Keluar dari Zona Nyaman, Mengintip Sosok Mesin V4 yang Siap Menggetarkan MotoGP
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak