BeritaHits.id - Atlet bulu tangkis Indonesia yang tergabung dalam kontingen All England 2021, Praveen Jordan mengaku mendapatkan firasat buruk sebelum gagal berlaga.
Praveen Jordan menuturkan, firasat itu didapatkan saat tim bulu tangkis Indonesia menemui masalah saat hendak naik pesawat dari Turki menuju Birmingham, Inggris.
Firasat buruk tersebut diutarakan oleh Praveen Jordan saat berbincang-bincang dalam program Kamar Rosi, Rabu (24/3/2021) malam.
Pria yang akrab disapa Ucok itu mengatakan, tim bulu tangkis Indonesia sempat tidak diizinkan untuk boarding karena pihak bandara meminta surat pernyataan bebas Covid-19.
Seperti diketahui, tim bulu tangkis Indonesia kala itu sebenarnya sudah mengantongi keterangan negatif Covid-19 sebelum berangkat.
"Bermula dari situ, ini mau berangkat ke Birmingham aja susah. Kayaknya ada saja kejadian yang hambat," ungkapnya seperti dikutip beritahits.com.
Kendati begitu, Praveen Jordan sempat lega bisa terbang ke Inggris meski harus dibantu oleh tim bulu tangkis Turki.
Kata dia, tim bulu tangkis Turki membantu menjelaskan kepada pigak bandara bahwa tim Indonesia adalah rombongan atlet untuk All England 2021.
Atlet Turki bernama Neslihan Yigit tersebut juga diceritakan sempat menegaskan bahwa tim Indonesia punya undangan dari BWF atau Federasi Bulutangkis Dunia.
Baca Juga: Penumpang Sengaja Semprot Parfum ke Punggung Driver Ojol, Ternyata Mau Ini
"Sebenarnya BWF sudah tanggung jawab sama kita karena sudah ada surat undangan peraturan apa yang harus disiapkan. Seharusnya BWF sudah kasih tahu. Mereka sebagai penyelenggara bertanggung jawab terhadap seluruh kontingen," tuturnya tegas.
Firasat Buruk Terjawab
Praveen Jordan lalu mengatakan, firasat buruknya sudah terjawab saat hari di mana tim Indonesia dipaksa mundur dari arena pertandingan dan kembali ke penginapan.
Pemain ganda campuran itu gagal bertanding. Padahal sedianya pertandingan bulu tangkis akan dihelat pada Rabu (17/3/2021) malam waktu setempat.
Praveen Jordan mengaku tahu pertandingan batal digelar karena mendapatkan pesan elektronik dari National Health Service.
Dia mengatakan, surat tersebut menginformasikan bahwa tim bulu tangkis Indonesia tidak bisa bermain karena menjadi bagian dari penelusuran terkait Covid-19.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
-
Bukan Cuma Joget! Kenalan dengan 3 Influencer yang Menginspirasi Aksi Nyata untuk Lingkungan
-
Heboh! Rekening Nasabah Bobol Rp70 Miliar di BCA, OJK dan SRO Turun Tangan, Perketat Aturan!
-
Emiten Sejahtera Bintang Abadi Textile Pailit, Sahamnya Dimiliki BUMN
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!