Viral Video Curhat Wanita Giginya Dikunci, Cuma Bisa Minum Obat Maag

BeritaHits.id - Sebuah unggahan video dari seorang wanita viral di media sosial. Dalam video tersebut, si pemilik akun menuturkan bahwa ia tidak makan selama dua minggu karena giginya dikunci.

Video viral ini diunggah oleh akun TikTok oiiikaa dan telah ditonton sebanyak lebih dari 14 juta kali.

Oiiikaa membagikan momen saat kunci giginya hendak dibuka mulai dari 4 hari sebelumnya. Setelah kunci giginya dilepas, ia mengungkapan rasa senangnya dengan menuliskan “yey! bisa makan lagi.”

Video ini pun mengundang banyak pertanyaan dari warganet.

Baca Juga: Viral Dosen Sejarah Mirip Lisa Blackpink, Bikin Mahasiswa Salfok

“Gosok giginya gimana?” tanya pemilik akun bzzra.

“Terus tiap hari makan apa mba? Makan angin?” tutur akun gataulupanama009

“Buset, itu konsepnya gimana?” ungkap akun divasiq.

Dalam video lainnya, Oiiikaa membagikan kisahnya mengapa giginya sampai dikunci. Ternyata si pemilik akun mengalami kecelakaan yang menyebabkan rahang dan giginya patah.

Kecelakaan tersebut membuat gigi bawah oiiikaa masuk ke dalam dan tidak rata. Untuk mengobati kondisi gigi dan rahangnya, dokter memasang kunci gigi yang membuatnya tidak bisa makan dan membuka mulut.

Baca Juga: Pengendara Mobil Acungkan Pistol Usai Tabrak Pemotor: Bukan Salah Gue!

“Selama dua minggu terakhir aku cuma minum susu sama obat maag. Terus selama tiga hari setelah operasi aku minumnya lewat hidung pakai selang,” tutur Oiiikaa.

Dalam video lain ia juga menjawab pertanyaan dari warganet. Ia menuturkan bahwa selama dua minggu terakhir ia merasakan lapar, namun ia tahan.

“Sebenernya bisa makan bubur pakai sedotan, tapi aku milih nggak. Cuma minum susu tapi sama obat maag jadi perutnya aman,” papar oiiikaa.

Ia juga mengungkapkan bahwa selama giginya terkunci ia tidak menggosok gigi selama dua minggu.

Banyak warganet yang mendoakan untuk kesembuhan creator TikTok berparas cantik ini.

“Ya Allah ini baru defininsi nggak makan 3 minggu. Cepat sembuh, sist,” tutur pemilik akun Ita.