BeritaHits.id - Ki Ageng Rangga Sasana yang sempat menjadi perhatian lantaran mengaku sebagai Sekjen Sunda Empire menyebut dirinya kader PDIP.
Pria yang mengaku tidak lagi menjabat di Sunda Empire itu mengatakan, dirinya sempat membantu terpilihnya sejumlah Presiden, termasuk Presiden Jokowi.
Pernyataan itu disampaikan Rangga Sunda Empire dalam video bincang-bincang bersama Karni Ilyas dan Sujiwo Tejo.
Rangga mengawali cerita dengan menegaskan bahwa dirinya tak lagi tergabung sebagai bagian dari Sunda Empire. Meski begitu, dia mengatakan Sunda Empire masih ada.
"Dalam status pengadilan [Sunda Empire] tidak dibubarkan. Hanya persoalan ini adlaah dikembalikan urusan internasional. Saya sekarang hadir sebagai pribadi saya," ungkapnya dikutip beritahits.id, Sabtu (1/5/2021) dari saluran YouTube Karni Ilyas Club.
Rangga Sasana lantas membahas kondisi dan potensi Indonesia yang menurutnya bisa lebih maju untuk memimpin dunia.
Menurut Rangga Sunda Empire, untuk memajukan negara perlu kekuasaan yang sinergi. Hanya saja pejabat negara kata dia kini berjalan sedniri-sendiri.
Sujiwo Tejo lantas menimpali hal itu dengan mengungkit pernyataan Rangga bahwa dirinya adalah ketua dewan pengarah partai-partai.
"Tadi katanya ketua dewan pengarah partai-partai. Seluruh partai di bawah Pak Rangga, kenapa tidak diperintahkan aja?" tanya Sujiwo Tejo.
Baca Juga: Adik Main HP Kepencet Beli Barang di Olshop, Lihat Total Harga Bikin Syok
Terkait hal itu, Rangga Sasana lantas bercerita bahwa pada era reformasi 1998, Pak Muladi mengumumkan bahwa ada ratusan partai yang berdiri, tetapi hanya 141 saja yang disahkan.
"Saya pendiri Partai Pejuang dan Doa Rakyat Indonesia Nasional Religus. Ada kongres tahun 1999 saya terpilih menjadi ketua umum Majelis Partai Rakyat Indonesia," tukas dia.
Dari situ lah kemudian Rangga mengklaim ikut campur dalam ajang kontestasi pemilihan presiden Indonesiia.
"Sebagai ketua majelis saya memperlihatikan. Kebetulan saya membidangi siapa-siapa saja yang jadi presiden walaupun tidak dibayar," kata dia.
Rangga lantas menyinggung hal itu dimulai dari masa Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Saat ditanya Sujiwo Tejo apakah Jokowi juga dibantu, Rangga mengatakan iya.
Bahkan, Rangga yang baru bebas dari penjara beberapa waktu lalu mengklaim merupakan kader PDIP.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
-
5 Rekomendasi HP Tahan Air Murah Mulai Rp2 Jutaan Terbaik 2025
-
Bak Langit dan Bumi! Gaji Anggota DPR RI vs Eks Bek Milan di Parlemen Georgia
-
Saham Jeblok, Bos Danantara Ungkap Soal Isu Ambil Alih BCA Secara Gratis
-
Bukan Dean Zandbergen, Penyerang Keturunan Ini akan Dampingi Miliano Jonathans di Timnas Indonesia?
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!