BeritaHits.id - Beredar keluhan seorang warganet tentang organisasi masyarakat alias ormas. Ia bercerita bahwa pernah dimintai uang dengan alasan uang keamanan.
Keluhan itu diunggah melalui cuitan akun Twitter @SeputarTetangga pada Rabu (8/12/2021).
"Tebak-tebakan ormas," tulis akun @SeputarTetangga di dalam cuitannya seperti dikutip BeritaHits.id, Kamis (9/12/2021).
Diperas ormas
Baca Juga: 9 Fakta Kasus Pemerkosaan 12 Santriwati oleh Guru Pesantren di Bandung
Akun Twitter @SeputarTetangga mengunggah tangkapan layar yang berisi keluhan salah seorang warganet. Warganet tersebut mengaku bahwa pernah dimintai uang keamanan oleh ormas.
Jumlah yang diminta oleh ormas itu pun terbilang cukup banyak. Ormas juga mengancam apabila tidak mau memberi uang.
"Isinya preman, pernah dimintain uang katanya keamanan 700rb pas baru buka usaha, karena kita ga kasih dia ngancem 'kalo ada apa2 kita ga tanggung jawab ya bu'," ujarnya.
Ormas tersebut setiap harinya juga meminta jatah kepada para pedagang kaki lima. Ia mendapatkan informasi itu langsung dari teman yang berjualan kaki lima.
"Tiap hari minta jatah sama pedagang kaki 5 (ini diceritain sama temen yang jualan kaki 5) tiap bulan minta 25-50 ribu ke kios-kios termasuk saya," lanjutnya.
Baca Juga: Curhat Punya Tetangga Meresahkan, Sering Ajak Ribut dengan Cara Tak Biasa hingga Curi Baju
Menurut ceritanya, ada dua ormas yang setiap bulannya rutin meminta uang 20-50 ribu.
Tidak tanggung-tanggung, ormas itu juga memaksa meminta uang setiap akhir tahun untuk hura-hura. Ia mengaku mengalami langsung dimintai uang oleh suatu ormas.
"Tiap akhir tahun maksa minta sumbangan buat hura-hura mereka (ini saya alamin langsung) katanya buat dangdutan," lanjutnya.
Ormas tersebut juga diduga pernah membuat jalanan macet saat bulan puasa demi kendaraan para anggota ormasnya bisa lewat.
"Bulan puasa lalu bikin jalanan macet parah karena ngehadang pengendara lain biar kendaraan anggotanya bisa lewat," pungkasnya.
Komentar warganet
Unggahan yang berisi tangkapan layar kisah diperas oleh ormas itu lalu mencuri perhatian warganet. Tak sedikit pula warganet yang menceritakan pengalaman serupa.
"Tapi fakta sih. Apotek tempat gua kerja kan baru buka juga waktu itu. Langsung rame bermacam seragam. Kalian tau lah ya. Sampai rebutan jadi tukang parkir. Pak RT pun ikut andil juga buat ngebela. Sampai sekarang tiap bulan juga ada iuran. Yaudahlah ya," tulis warganet.
"Gw ngalamin. Gw jualan di ruko dibilangnya kaki lima. Adu mulut sampe disumpahin anu gw busuk katanya. Bawa ke rete mahal gak jelas urusannya," ujar salah satu warganet.
"Pernah ngalamin pas di Bali. Owner restonya langsung telpon jendral ormasnya (kebetulan mereka BESTie). Jadinya gak pernah dipalakin lagi dehh," sahut warganet lain.
"Emang tuh semua ormas yg dimaksud kaya gitu sih, tiap ada acara desa mesti dimintain uang ke toko toko, sama aja kek ngemis pake alasan keamanan lah acara lah ups," imbuh yang lain.
Berita Terkait
-
Kenaikan PPN 12 % di Era Prabowo Bikin Rakyat Miskin Kian Susah, Pedagang Pasar Tanah Abang: Harusnya buat Orang Kaya
-
Makin Tercekik! Pedagang Tanah Abang Ngeluh PPN Mau Naik 12 %: Prabowo Jangan Sulitkan Rakyat!
-
Viral Lecehkan Pemotor Wanita, "Polisi Cepek" di Bekasi Melotot Tantang Korban: Suruh Polisi ke Mari, Gue Gak Takut!
-
Pendidikan-Karier Yonanda Frisna Damara, Vokalis NDX AKA Dikecam usai Dinilai Rendahkan Perempuan
-
Segini Tarif Manggung NDX AKA: Viral Rendahkan Perempuan Saat Konser di UGM, Tuai Kecaman
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
-
1.266 Personel Diterjunkan, Polres Bontang Pastikan Keamanan di 277 TPS
-
Masa Tenang, Tim Gabungan Samarinda Fokus Bersihkan Alat Peraga Kampanye
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak