Scroll untuk membaca artikel
Dany Garjito | Evi Nur Afiah
Minggu, 29 Mei 2022 | 15:03 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan membuka rangkaian acara HUT ke-495 Jakarta di Kepulauan Seribu. (Suara.com/Fakhri)

BeritaHits.id - Warganet di media sosial Twitter tengah mencanangkan hastag #OktoberBuangHajat di momen pelengseran Anies Baswedan mendatang.

Hal itu menyusul nama perayaan HUT DKI Jakarta akan diubah menjadi Jakarta Hajatan. Kabar tersebut diunggah lewat akun Twitter dengan nama @PartBurungGalak. Berikut narasinya:

"Anies ganti istilah HUT DKI menjadi hajatan. Biarin saja. Nanti bulan Oktober Anies lengser warga DKI pakai istila 'Buang Hajat," tulis isi postingan pada akun Twitter tersebut seperti dilihat Beritahits.id pada Minggu, (29/05/2022). 

Unggahan yang diposting pada Jumat, (27/05/2022) juga turut menyertakan hastag #OktoberBuangHajat. 

Baca Juga: Bikin Emosi! Tetangga Fitnah sampai Niat Buka LinkedIn Demi Merendahkan Pekerjaan Orang: The Real Kurang Kerjaan

Postingan warganet di Twitter yang mencanangkan hastag #OktoberBuangHajat (Twitter/ PartBurungGalak).

Warganet menilai dengan mengganti istilah HUT dengan hajatan malah terdengar aneh. Pun keduanya memiliki arti yang berbeda. 

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), arti kata dari hajatan adalah sebuah acara seperti resepsi dan selamatan yang identik dengan kondangan. 

Unggah tersebut sontak mendapat beragam komentar dari warganet di sosial media. 

"Oh, nanti setelah Oktober warga Jakarta jadi enteng karena berhasil buang hajat maksudnya? Bukannya warga DKI kekurangan jamban? Berarti masyarakatnya 'buang hajat tersebut di bulan Oktober harus ke kali," ujar warganet.

"Kalau HUT itu yang datang gratis, kalau hajatan yang datang kondangan. Lebih baik ganti saja dengan biang hajat," ungkap publik.

Baca Juga: Unik, Seekor Domba Dibui 3 Tahun Usai Menanduk Wanita Sampai Tewas

"Enggak kepikiran juga sih. Awas bisa berubah menjadi Oktober Lepas Hajat," cuit netizen.

"Kreatif sekali netizen ini. Semoga sebelum Oktober sudah kebuang hajatnya," kata warga lokal.

Seperti diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mencanangkan perayaan HUT ke-495 DKI di Pulau Bidadari, Kabupaten Kepulauan Seribu, Selasa (24/5/2022).

"Tahun ini, kami ingin memberi pesan tentang keberadaan Kepulauan Seribu sebagai bagian dari Jakarta yang kaya akan potensi pariwisata," kata Anies.

Menurut dia, dipilihnya kawasan Kepulauan Seribu sebagai pencanangan HUT DKI untuk memberi pesan bahwa Jakarta terdiri dari daratan dan pulau.

DKI Jakarta, kata dia, memiliki potensi di sektor pariwisata dan wilayah kepulauan yang masih dapat dikembangkan secara khusus menjadi pariwisata kelas global, dengan membawa konsep bekerja sambil berwisata (digital nomad) khususnya bagi pekerja digital secara daring.

Pemprov DKI Jakarta memulai rangkaian HUT ke-495 DKI pada Selasa ini dari Pulau Bidadari hingga satu bulan atau pada malam puncak Sabtu (25/6).

Anies menambahkan mulai tahun ini, seluruh rangkaian kegiatan HUT Kota Jakarta akan menggunakan branding "Jakarta Hajatan", kemudian diikuti dengan usia kota Jakarta.

Kata Hajatan, lanjut dia, memiliki makna selebrasi yang dekat dengan nuansa kehidupan masyarakat Indonesia seperti resepsi atau selamatan atas sebuah pencapaian.

Load More