BeritaHits.id - Siswa Sekolah Menengah Swasta meninggal dunia setelah diduga mendapat kekerasan dari teman-temannya sendiri. Korban dikeroyok dengan cara dipukul sampai nyawanya tak terselamatkan.
Peristiwa miris tersebut diungkap oleh akun Facebook dengan nama Dedeng Mapongga kemudian viral di jagat media sosial.
Berdasarkan keterangan pengunggah, korban berinisial B, dianiaya oleh 9 terduga pelaku yang tak lain adalah teman-teman korban.
Peristiwa ini juga disebarkan oleh akun Instagram @campuspedia. Menurut akun tersebut, pengeroyokan terjadi disaat jam pelajaran berlangsung.
Akun tersebut juga mengungkapkan bagaimana kronologi insiden yang menewaskan siswa MTs di Kotamobagu, Sulawesi Utara.
Bermula ketika korban hendak pergi salat ke Mushola sekolah. Sesaat kemudian datang 9 terduga pelaku yang menutup mata korban lalu mengeroyok dengan cara dipukul.
Setelah mendapat kekerasan tersebut, korban mengeluh sakit di bagian perut dan langsung menceritakan kepada orangtuanya.
Korban lalu dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pengobatan medis. Hasilnya diagnosis dokter menyebutkan bahwa korban mengalami kelainan usus dan sempat dioperasi. Namun, sayangnya nyawa korban tak dapat tertolong. Korban meninggal dunia pada Minggu (12/06/2022).
Pada unggahan tersebut, terlihat seorang pasien berbaring di kasur rumah sakit dalam keadaan mengkhawatirkan. Di sampingnya terdapat perempuan berhijab yang sedang memeluknya.
Baca Juga: 5 Fakta Siswa MTs di Kotamobagu Tewas Diduga Di-bully Teman, Publik: Semoga Ada Keadilan
Kabar siswa MTS yang meninggal dunia diduga karena perundungan atau bullying mendapat berbagai komentar dari warganet. Publik mengutuk keras para terduga pelaku yang telah menghilangkan nyawa seseorang.
"Semoga ada hukuman yang adil mau dia anak-anak kalau salah ya salah. Ini sudah keterlaluan dan bukan hanya mereka saja masih banyak lagi anak-anak yang kena bully," kata netizen.
"Akibat lama engga sekolah begini jadinya. Akhlaknya kurang, sopan nya kurang, kepeduliannya kurang, Astaghfirullah," ujar neter.
"Biasanya anak yang suka nyakitin temannya itu karena di rumah nya juga dididik dengan kekerasan. Dan juga orang tua yang cuek bebek. Jadi nya di luar cari pelampiasan," ungkap warganet.
"Anak zaman sekarang itu susah di bilangin. Beda sama dulu, dijewer , dipukul pakai penggaris sama guru, kita ngadu ke orang tua malah kena lagi," ucap publik.
Jangan Anggap Sepele, Ini Dampak dan Penyebab Bullying di Sekolah
Berita Terkait
-
Terungkap! Akhir Tragis Diplomat Arya Daru: Bukan Pembunuhan, Tapi...
-
Muslim tapi Tumbuh di Sekolah Kristen, Rachel Amanda Ungkap Pengalaman Berkesan
-
Belum Bisa Move On, DJ Koo Masih Kunjungi Makam Barbie Hsu Hampir Setiap Hari
-
Misteri Kasus Arya Daru, Polisi Periksa 24 Saksi hingga Kumpulkan 103 Barang Bukti
-
Ekonom Kritis Kwik Kian Gie Meninggal Dunia di Usia 90 Tahun, Prabowo Berduka
Terpopuler
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- 5 Pemain Timnas Indonesia yang Bakal Tampil di Kasta Tertinggi Eropa Musim 2025/2026
- Brandon Scheunemann Jadi Pemain Paling Unik di Timnas Indonesia U-23, Masa Depan Timnas Senior
- Siapa Sebenarnya 'Thomas Alva Edi Sound Horeg', Begadang Seminggu Demi Bass Menggelegar
Pilihan
-
Media Vietnam Akui Nguyen Cong Phuong Cs Pakai Tekel Keras dan Cara Licik
-
Satu Kata Erick Thohir Usai Timnas Indonesia U-23 Gagal Juara Piala AFF
-
Pengobat Luka! Koreografi Keren La Grande di Final Piala AFF U-23 2025
-
8 HP Murah RAM Besar dan Chipset Gahar, Rp1 Jutaan dapat RAM 8 GB
-
5 Rekomendasi Mobil Bekas 50 Jutaan: Murah Berkualitas, Harga Tinggi Jika Dijual Kembali
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!