BeritaHits.id - Beredar sebuah artikel yang menuliskan tentang dewan majelis negara bagian Lagos, Nigeria, yang secara diam-diam mengesahkan hukum syariah demi kepentingan politik. Kabar tersebut sebagai dukungan untuk Bola Tinubu, gubernur Lagos yang mencalonkan diri kembali.
Artikel tersebut juga menjelaskan bahwa hukum syariah tersebut telah ditandatangani dan resmi menjadi undang-undang oleh gubernur Lagos saat ini.
Berdasarkan penelusuran Beritahits.id pada Selasa, (2/8/2022), informasi tersebut tidak benar atau menyesatkan. Hingga saat ini, tidak ada bukti bahwa negara bagian Lagos, Nigeria, telah mengesahkan hukum syariah.
Penjelasan
Baca Juga: Profil Partai Politik yang Sudah Daftar Pemilu 2024, Siapa Saja?
Salah satu channel tv Nigeria melalui laman resminya channeltv.com telah menulis artikel mengenai berita tersebut dan menyertakan wawancara langsung dengan ketua komite Dewan Majelis Negara Bagian Lagos, Hon. Setonji David.
Berikut adalah hasil wawancara channeltv.com dengan Hon.Setonji David yang diterjemahkan ke Bahasa Indonesia:
“Kami tidak akan menghargai penulis pidato kebencian ini, tetapi untuk meluruskan: ini hanyalah isapan jempol dari imajinasi penulis dan kebohongan total. Selain itu, proses pembuatan undang-undang bersifat universal dan sangat terbuka. Anda tidak dapat mengesahkan undang-undang (di Nigeria) tanpa membawanya ke audiensi publik”
Kesimpulan
Hingga saat ini, Nigeria masih menggunakan sistem politik republik federal dan tidak ada bukti tertulis mengenai hukum syariah yang disahkan oleh negara bagian Lagos.
Baca Juga: Bakal Kawal, Mahfud MD Bantah Proses Pemilu Tersendat karena Dana dari Pemerintah Lambat Cair
Dengan demikian, artikel yang ditulis oleh Fabulous Internasional mengenai hukum Syariah yang disahkan oleh Nigeria merupakan berita bohong.
Berita Terkait
-
Komunikasi Rezim Prabowo Disebut 'Belepotan', Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Istri Mendes Yandri Susanto Menang Quick Count Indikator 76,9 Persen
-
Ulasan Novel 1984: Distopia yang Semakin Relevan di Dunia Modern
-
Bawaslu RI Periksa 12 Orang Terkait Dugaan Politik Uang di PSU Pilkada Serang
-
Dugaan Politik Uang Terungkap di Cikande Jelang PSU Serang, 2 Perangkat Desa Diduga Terlibat
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak