BeritaHits.id - Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) diduga mendapat kekerasan yang diperbuat kakak tingkatnya sendiri. Korban dikepruk bagian kepalanya sampai mengalami luka berat.
Dugaan penganiayaan tersebut viral usai ibu korban mengunggah kejadian ini di media sosial TikTok.
"Dokter bilang pembuluh darahnya pecah. Pas di CT Scan Trauma hasilnya keluar ternyata kepalanya tuh remuk banyak serpihan yang menekan otak dan harus dioperasi," kata ibu korban dalam unggahan video TikTok dengan nama @kumala.yuli dikutip Beritahits.id pada Kamis, (15/9/2022).
Kemudian pemilik akun menceritakan kronologi dugaan kekerasan di dunia pendidikan tersebut.
Peristiwa miris ini terjadi pada Juni 2022 lalu. Anak korban yang bernama Daud izin menonton sebuah pertandingan sepak bola di sekolahnya.
Terduga pelaku yang disebut-sebut kakak tingkat korban bermain dalam pertandingan tersebut. Salah satu tim lawan adalah teman Daud.
Menjelang akhir pertandingan, terjadi insiden keributan antara dua tim pemain. Kerusuhan tersebut dipicu karena tim terduga pelaku kalah main dengan lawannya.
Kondisi di lapangan pun seketika pecah membuat penonton turun ke lapangan, ikut melerai perseteruan tersebut termasuk korban.
"Daud turun ke lapangan sama anak-anak lain menenangkan temannya 'sudah-sudah'," ucapnya.
Baca Juga: Tes Kepribadian: Apakah Anda Orang yang Keras Kepala? Cek di Sini!
Di tengah-tengah kegaduhan tersebut, korban juga terkena imbas emosi sang kakak tingkat. Dari arah belakang korban, terduga pelaku memukul kepala korban hingga mengalami luka serius. Belum diketahui benda apa yang digunakan terduga pelaku untuk memukul kepala korban.
Ironisnya, kata dia, pihak sekolah justru menganggap kejadian pemukulan tersebut sebagai peristiwa biasa.
"Terjadi pemukulan terhadap anak saya kenapa dianggap sepele. Ini bukan hal kecil kok pihak sekolah diam saja," tegasnya.
Berita Terkait
-
Lagi-lagi Diteror, Situs Tempo Diacak-acak Hacker Diduga Imbas Berita Judi Online: Ulah Siapa?
-
Bahaya dan Penyebab Pendarahan Otak, Dialami Titiek Puspa Saat Kritis hingga Meninggal Dunia!
-
Polisi Periksa Pengemudi Ojol yang Kirim Paket Kepala Babi ke Kantor Berita Tempo, Ini Hasilnya
-
Berkas Pagar Laut Tangerang Dikembalikan, Ini Alasan Bareskrim Tak Masukan Pasal Tipikor
-
Kepala Desa Segarajaya Jadi Tersangka Pemalsuan 93 SHM Pagar Laut Bekasi, Begini Modusnya
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
-
Harga Emas Terbang Tinggi Hingga Pecah Rekor, Jadi Rp1.889.000
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak