BeritaHits.id - Seorang anak laki-laki berumur 8 tahun asal Indramayu, Jawa Barat, tak sengaja menelan kunci gembok rumahnya. Sejak Jumat (16/09/22) hingga kini, gembok tersebut masih bersarang di bagian lambung sang anak.
Ibu dari bocah tersebut mengaku telah memeriksakan keadaan anaknya, tapi belum bisa dilakukan tindakan operasi karena terkendala biaya.
Hal tersebut disampaikan ibu dari anak tersebut dalam program Sidik Jari yang tayang di YouTube tvOneNews.
Pada kesempatan tersebut, sosok ibu tersebut menjelaskan awal mula insiden anaknya menelan gembok kunci.
"Ya awalnya mainan tadinya itu, sama tetehnya. Terus dia coba mainan kunci dimasukin ke mulut sama tiduran. Terus udah gitu dia tertelan masuk ke mulut," ujar ibu dari anak tersebut seperti dikutip dari YouTube tvOneNews, Kamis (22/09/22).
Sang ibu menerangkan bahwa saat memeriksakan keadaan anak, dirinya tidak memakai BPJS maupun KIS. Hal tersebut karena sang anaknya tidak mendapatkan BJPS ataupun KIS.
"Pakai umum itu kemarin. Nggak punya KIS, nggak punya BPJS, dana sekolah aja nggak pernah dapat itu anak 3 itu sekolah," terangnya.
Untuk berobat sang anak, orang tua tunggal dari anak tersebut mengaku meminjam uang dari tetangga.
Saat ditanya oleh host, ibu tersebut berharap ada dermawan yang bisa membantu membiayai operasi sang anak untuk mengeluarkan kunci gembok.
Melalui video unggahan ini, tampak pihak RSUD Indramayu turut angkat bicara soal kejadian yang menimpa anak usia 8 tahun tersebut.
Direktur RSUD Indramayu, dr Deden Bonni, mengungkapkan bahwa posisi gembok berada di antrum gaster atau lambung.
Dari hasil analisis, perlu dilakukan tindak pengambilan kunci gembok dengan metode endoskopi. dr Deden Bonni menerangkan bahwa kini anak tersebut dirujuk ke rumah sakit lain.
Insiden tersebut tentu saja menjadi sorotan dari warganet. Warganet ikut berdoa agar ada orang yang mau membantu membiayai operasi anak tersebut.
Selain itu, warganet juga mengingatkan agar orang tua harus mengawasi anaknya ketika bermain-main.
"Semoga para dewan dan pejabat tergerak hatinya untuk menolong bocah yang malang ini. Nyawa atau keselamatan yang bersangkutan lebih diutamakan," terang warganet.
Berita Terkait
-
Cara Klaim Kacamata dari BPJS Kesehatan
-
CEK FAKTA: Benarkah Video Ketua PA 212 Lakukan Tindak Percobaan Pembunuhan terhadap Presiden Joko Widodo?
-
Nasib Kurir Paket di Sukabumi, Tagih Uang COD Berujung Kepala Bocor
-
Ulah Bejat Duda di Ciamis kepada Bocah 12 Tahun, Pelaku Adalah Tetangga Korban
-
Hujan Berpotensi Turun di 16 Daerah Jawa Barat
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Gempa Magnitudo 4,9 Guncang Garut Hari Ini, Berikut Info BMKG
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!