Scroll untuk membaca artikel
Ruth Meliana Dwi Indriani | Evi Nur Afiah
Senin, 24 Oktober 2022 | 17:11 WIB
Momen polisi bantu pengendara yang terlibat kecelakaan di jalan (TikTok/ @shandysyahputra).

BeritaHits.id - Polisi dituding pencitraan oleh emak-emak yang sedang terlibat kecelakaan di jalan. Momen tersebut beredar di media sosial lalu viral.

Mulanya, aparat keamanan ini hendak memberikan uang kepada emak-emak berkerudung abu-abu, untuk mengganti kerusakan mobil yang ditabrak pengendara motor

Pasalnya, pengendara motor yang terlibat dengan sang emak-emak hanya bisa membayar semampunya.

Namun, niat baik sang polisi justru sempat diragukan si pengemudi. Bahkan oknum aparat itu disebut pencitraan.

Baca Juga: Polisi Kembali Periksa Pihak Baim Wong, Kali Ini Pemeriksaan Dilakukan Terhadap Ini

Di dalam video yang diunggah lewat akun TikTok dengan nama pengguna @/shandysyahputra, polisi yang tidak diketahui namanya itu tampak menawarkan sejumlah uang pecahan kepada emak-emak.

Uang itu langsung ditolak emak-emak sambil melengos dan meninggalkan polisi tersebut. Tak hanya itu, emak-emak juga melambaikan tangannya sebagai isyarat menolak uang dari polisi.

"Pencitraan, pencitraan," kata emak-emak sambil menolak uang yang hendak diberikan polisi dikutip Berithits.id pada Senin, (24/10/2022).

Tudingan emak-emak kemudian dibantah oleh polisi itu.

"Kok pencitraan?" tanya polisi.

Baca Juga: Viral! Chef Juna Makan Nasi Rawon di Warteg, Netizen: Aslinya Baik dan GakRewel Kaya Pas Jadi Juri

Setelah dibujuk lagi oleh sang polisi, emak-emak pemilik mobil akhirnya mau menerima uang pemberian polisi. Terdengar dari video polisi menyebut jumlah uang yang diberikan Rp300 ribu.

"Tiga ratus ribu ya, sudah," ucapnya.

Setelahnya terdengar suara gelak tawa dari warga yang turut menyaksikan kejadian tersebut. Mereka bersorak gembira dan mengucapkan terima kasih kepada sang polisi.

"Terimakasih kapten," ujar warga.

Hingga artikel ini ditulis, rekaman video tersebut sudah ditonton 1,8 juta kali tayangan, 31 ribu disukai dan ratusan komentar.

Komentar Warganet

Load More