BeritaHits.id - Gus Miftah membalas hinaan yang diarahkan kepada bakal calon presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto. Diketahui, belum lama ini ada pihak yang menyinggung status duda Prabowo hingga cara jalan Menteri Pertahanan tersebut yang tampak pincang.
Gus Miftah membandingkan orang yang tak memiliki istri dengan kasus Ferdy Sambo. Mantan Kadiv Propam Polri itu tega menembak ajudannya karena rasa cintanya kepada sang istri, Putri Candrawathi.
Pendakwah kondang ini juga menyinggung soal tidak adanya kewajiban bagi pria untuk menikah ataupun memilki istri.
"Dibilang lagi, 'Masak calon presiden nggak punya istri', emangnya siapa yang mewajibkan punya istri?" kata Gus Miftah dalam acara Golkar Berselawat di Jawa Barat, dikutip Jumat (13/10/2023).
Baca Juga: Relawan Jokowi di Jateng Putuskan Dukung Prabowo Jadi Presiden 2024
"Justru hari ini kalau tidak hati-hati, banyak pejabat yang hancur gara-gara istri. Contohnya Ferdy Sambo," imbuhnya.
Gus Miftah menerangkan jika istri bisa menjadi penyemangat untuk suaminya. Namun, istri juga bisa menjadi penyebab kehancuran suami.
Lagi-lagi, pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji ini menegaskan bahwa tidak ada kewajiban bagi seorang bakal calon presiden memiliki istri.
"Istri itu bisa menjadi support system untuk suaminya, tapi kalau tidak hati-hati juga bisa menjadi penghancur oleh suaminya. Dan nggak ada kewajiban presiden harus punya istri, sing ngomong sopo [Yang ngomong siapa] ?," terang Gus Miftah.
Soal Prabowo dihina pincang, Gus Miftah mengungkapkan bahwa kondisi itu dialami bakal calon presiden dari KIM tersebut karena pengorbanan membela NKRI.
Baca Juga: Gandeng Anak Jokowi, Gerindra Kabupaten Bogor Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
"Pak Prabowo hari ini dihina gara-gara kakinya pincang, 'Eh sudah tua istirahat aja, kakinya pincang'. Mereka lupa Pak Prabowo kakinya pincang karena dikorbankan untuk membela kedaulatan bangsa sebagai seorang pejuang," beber Gus Miftah.
Tampak membela habis-habisan Prabowo, Gus Miftah menyebut jika masyarakat beruntung karena memiliki calon pemimpin seperti sosok Menteri Pertahanan tersebut.
Pasalnya, Prabowo selalu terpaku memikirkan kemajuan bangsa dan tak pernah menjatuhkan bakal calon presiden lainnya.
"Kita beruntung punya pemimpin seperti Pak Prabowo yang mengatakan, 'Semua calon orang-orang terbaik. Jangan saling menjelekkan'. Tapi lucunya hari ini mohon maaf, Pak Prabowo berpikir kemajuan Indonesia, tapi mereka berpikir tentang kejelekkan Pak Prabowo," papar Gus Miftah.
Berita Terkait
-
Komunikasi Rezim Prabowo Disebut 'Belepotan', Apa yang Sebenarnya Terjadi?
-
Asisten Patrick Kluivert Singgung Presiden Prabowo, Ada Apa?
-
Di Forum Parlemen, Puan Tegas Tolak Relokasi Warga Palestina: Gaza Itu Rumah Mereka
-
Cek Fakta: Jokowi Sebut Pertemuan Prabowo dan Megawati Langgar Etik Politik
-
Jokowi Masih Dianggap 'Bos', Ganjar Komentari Matahari Kembar
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak