BeritaHits.id - Pegiat media sosial Denny Siregar berbagi kisahnya terkait panggilan Presiden Joko Widodo atau Jokowi pada enam orang lainnya.
Denny menyebutkan bahwa pada tahun 2021 saat pandemi Covid-19 berlangsung, pihak Jokowi menelepon dirinya dan enam orang lain yang disebut sebagai influencer.
"Keinget tahun 2021 lalu pada hari pertama lebaran dan negara sedang siaga karena Covid, saya dapat telepon dari Jakarta," ujar Denny Siregar di kanal YouTube 2045TV.
"Pesannya begini, bapak presiden ingin ketemu dengan kalian secara personal dan besok harus menghadap, kaget saya," imbuhnya.
Baca Juga: Iriana Jokowi Tenteng Tas Mewah Saat Nonton Timnas Indonesia, Harganya Setara 2 Iphone Pro Max Loh!
Tujuh orang yang dipanggil Jokowi menurut Denny adalah dirinya, Aliffurahman, Eko Kuntadhi, Ade Armando, Permadi atau Abu Janda, Masdjo Pray, dan Yusuf Muhammad atau Yusuf Dumdum.
Dipanggil presiden, ketujuh orang tersebut langsung menghadap ke istana.
"Di Istana Bogor kami langusng bertemu dengan presiden yang ingin ngobrol dengan kami, tanpa ada ajudan di sampingnya," kata Denny.
"Dan pertanyaan pertama yang diajukan Presiden Jokowi pada waktu itu adalah siapa yang akan kalian dukung untuk menjadi calon presiden nanti," tambahnya.
Menurut penuturan Denny, tujuh orang yang ditanyai Jokowi kompak menjawab Ganjar Pranowo musti pada perjalannya beberapa orang membelot ke kubu Prabowo Subianto.
Baca Juga: Kontroversi Ketua MK Anwar Usman, Ipar Penentu Nama Baik Jokowi
Jokowi kemudian disebut menanyakan alasan kenapa memilih Ganjar. Denny menyebut bahwa alasanya karena Ganjar tak pernah merangkul kelompok intoleran.
Kemudian sebelum keluar dari istana, Jokowi rupanya sempat menitip satu pesan pada tujuh orang tersebut.
"Pak presiden titip satu pesan yang saya ingat terus sampai sekarang [bilang] 'tolong kawal Pak Ganjar sampai angka surveinya 30 persen, nanti saya yang akan kawal sendiri dia ke istana'," kata Denny.
"Kami semangat lagi berjibaku ke media sosial menaikan nama Pak Ganjar dan pelan-pelan dikenal secara nasioanl, meski Permadi akhirnya ke Prabowo, Ade masuk partai," tandasnya.
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Beri Bocoran Mengenai Cawapres: Sebentar Lagi Pengumuman
-
Profil Andi Widjajanto: Gubernur Lemhannas Masuk Tim Sukses Ganjar, Dapat Restu Jokowi
-
Lagi Makan, Mahasiswi Ini Cuek Bebek Dihampiri Ganjar: Kenapa Nggak Cari Tempat Lain Sih?
-
Setelah Subang, Plt Mentan Dampingi Presiden Jokowi Panen Raya di Indramayu
-
Ditanya Kapan Terakhir Bertemu Gibran, Ini Jawaban Presiden Jokowi
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak