BeritaHits.id - Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia William Sarana menyebut bahwa Presiden Joko Widodo adalah politisi kelas dewa. Hal ini yang membuat banyak orang tak bisa menebak langkah politik orang nomor satu itu.
"Jokowi adalah politisi kelas dewa. Dia akan jadi legend. Kenapa? Karena langkah-langkah politiknya tidak pernah tertebak," utulis William di akun X miliknya.
"Politisi hebat adalah politisi yang bisa menyembunyikan langkah-langkah politik nya. Langkah nya harus tersembunyi karena jika diketahui, lawan politik dengan seketika bisa melakukan counter manuver atau antisipasi," imbuhnya.
Beberapa langkah politim Jokowi yang tak bisa ditebak menurut William adalah saat menjadikan Maruf Amin menjadi Wapres, menjadikan Prabowo sebagai menteri, dan Kaesang yang menjadi ketum PSI.
Baca Juga: Jokowi Tak Mau Didesak Deklarasi Capres yang Didukungnya; Orangnya Nggak Ada di Sini
William juga menyebutkan bahwa Jokowi disebut jadi politisi yang tak pernah kalah dalam kontestasi.
"Mendekati tahun 2024, Jokowi kini dalam peradilan spekulasi, analisa, dan hinaan. Saat ini tidak hanya dari lawan politik nya, tapi mungkin juga kawannya. Namun, seperti biasa, Jokowi akan keluar sebagai pemenang dan kita semua dibuat terkaget-kaget," ungkap William.
"Kenapa kita selalu salah menebak? Siapa konsultan politik Jokowi? Apakah Jokowi memikirkan semua ini sendiri? Saya tidak tahu, tapi yang saya tahu pasti adalah Jokowi selalu memenangkan pertarungan, bahkan pertarungan yang mustahil dimenangkan, grand master politik Jokowi," tandasnya.
Pernyaatan William sontak mengundang pernyataan apalagi dirinya menyebtukan bahwa salah satu langkah tak tertebak Jokowi adalah Kaesang yang menjadi Ketum PSI.
Sebelumnya pengamat politik dari Universitas Nasional (Unas) Selamat Ginting melihat bergabungnya Kaesang ke PSI sebagai sinyal kalau Jokowi sudah tidak nyaman di PDIP.
Baca Juga: Inikah Lingkaran Setan yang Sukseskan Dinasti Politik Jokowi?
"Kaesang ke PSI merupakan sikap politik Jokowi jelang lengser dari kursi presiden. Mungkin Jokowi merasa tidak nyaman berada di PDIP," kata Selamat dikutip Senin (25/9/2023).
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Tuding Ijazah Jokowi Palsu, Riza Fadillah Absen Diperiksa Polisi karena Kecelakaan
-
Prabowo Bantah jadi Boneka Jokowi, Demokrat Ungkit Program MBG hingga Sekolah Rakyat, Apa Katanya?
-
Prabowo Heran Ijazah Jokowi Dipertanyakan, Dokter Tifa: Kalau Riwayat Hidup Bapak Jelas
-
Mahfud MD: Kebijakan Jokowi Sebagai Presiden Tetap Sah Meski Ijazahnya Terbukti Palsu
-
Gandeng Inggris soal Perhutanan Sosial, Menhut Raja Juli Ungkap 3 Komitmen Prabowo
Terpopuler
- Olok-olok Sepak Bola Indonesia, Erick Thohir 'Usir' Yuran Fernandes
- Ramadhan Sananta Umumkan Mau Pensiun dari Sepak Bola
- 3 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan RAM 12 GB Terbaik Mei 2025
- 5 Rekomendasi HP Gaming Rp1 Jutaan: Kamera Oke, RAM Besar Baterai Awet
- Suporter Damprat Rizky Ridho di Stadion: Jangan Begitu Kau Ridho!
Pilihan
-
3 Pemain China Jebolan Liga Indonesia: Tak Ada yang Sukses Berakhir Miris
-
Eks Pemain Prancis Ini Cocok Jadi Pelatih Anyar Persija: Mantan Rekan Marc Klok
-
5 Rekomendasi HP Samsung dengan NFC Harga di Bawah Rp 4 Juta, Terbaik Mei 2025
-
Eks Wapres Ma'ruf Amin Lagi-lagi Absen, Sidang Wanprestasi Mobil Esemka Tetap Berlanjut
-
3 Rekomendasi HP Samsung Rp 2 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Besar Performa Handal
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak