Jadi Cawapres Ganjar, Momen Mahfud MD Tertawakan Tragedi Kanjuruhan Bareng Jokowi Diungkit Lagi

BeritaHits.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri telah secara resmi menunjuk Menko Polhukam Mahfud MD sebagai cawapres untuk mendampingi Ganjar Pranowo.

Tentu dipilihnya Mahfud menuai pro dan kontra, apalagi bila mempertimbangkan rekam jejak sang politikus selama beberapa waktu ke belakang. Salah satunya adalah momen ketika Mahfud mendampingi Presiden Joko Widodo dalam sebuah konferensi pers.

“Menolak lupa,” begitulah caption yang dituliskan akun Twitter @ARSIPAJA, dikutip pada Rabu (18/10/2023).

Bukan tanpa alasan caption itu dituliskan, sebab di video tersebut tampak Jokowi yang ditanyai seputar perkembangan tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 135 orang pada awal Oktober 2022. Rupanya warganet dibuat tidak habis pikir dengan respons Jokowi serta Mahfud yang tampak tertawa sembari menjawab pertanyaan tentang tragedi tersebut.

Baca Juga: Momen Megawati Sapa Sandiaga Uno Saat Pengumuman Cawapres Ganjar: Jangan Lupa Lho, Beliau Itu ...

“Soal Kanjuruhan, Pak, ini setelah TGPF menyerahkan laporan ke Bapak, ini belum ada pernyataan lagi dari Bapak. Perkembangan kasus ini juga belum ada tersangka baru, bagaimana tanggapan Bapak?” tanya awak media kepada Jokowi dan Mahfud.

Jokowi rupanya menolak untuk menjawab pertanyaan tersebut. Namun yang membuat publik meradang adalah karena Jokowi dan Mahfud yang terlihat sama-sama tertawa sambil merespons.

“Saya jawab di lain waktu,” ungkap Jokowi sambil tertawa lalu berdiri dari kursinya.

Langkah yang sama diikuti oleh Mahfud, yakni turut tertawa dan berdiri sambil membereskan berkas-berkas di mejanya.

Gestur inilah yang kemudian dikomentari dengan pedas oleh warganet.

Baca Juga: Punya Harta Rp29,5 Miliar, Rumah Sederhana Mahfud MD Jadi Sorotan

“Minimal muka datar kek. Lha ini malah ngetawain 135+ korban yang gak dikasih keadilan sampai sekarang,” komentar warganet.

“Yang penting harus ada ketawanya kalo ga bisa jawab,” tutur warganet.

“Warga malang apalagi keluarga korban kanjuruhan wajib Golput sih,” imbuh warganet lain.