Momen Mahfud MD Emosi Dituduh Petugas Partai Gegara Nurut Megawati: Memangnya Kenapa?

BeritaHits.id - Bacawapres Mahfud MD mengungkit perihal pembentukan zaken kabinet apabila memenangkan Pilpres 2024 bersama Ganjar Pranowo. Bahkan menurut Mahfud, zaken kabinet yang diidamkannya ini sudah dibicarakan dengan koalisi partai, termasuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

“Dalam kontrak politik kami itu ada kata zaken kabinet. Kalau zaken ini tidak bisa sembarangan,” tutur Mahfud di hadapan jurnalis Andy F Noya, dikutip dari akun TikTok @bali.jawaa, Minggu (29/10/202#).

Meski begitu, Mahfud tidak menampik bahwa kabinetnya nanti tetap akan mendahulukan orang-orang dari dalam koalisi. 

“Di teman sendiri, kelompok sendiri, itu sudah pasti kan diutamakan daripada kelompok lawan,” terang Mahfud.

Baca Juga: Memahami Mahfud MD

“Kalau kami menang tentu yang diutamakan kan dari PPP, Hanura, tetapi ada zaken di situ. Tidak sembarang PPP, tidak sembarang Hanura, tidak sembarang Perindo, tetapi yang ahli,” lanjutnya.

Bagi Mahfud, kata kunci kabinet idamannya ini adalah mencari tenaga ahli yang diyakininya ada di tubuh partai koalisi pendukung.

“Jangan sembarang orang, itu kata kunci zaken kabinet, yang tadi ditekankan oleh Ibu Mega ketika mengarahkan kami,” tegas Mahfud.

Pernyataan sang Menko Polhukam ini rupanya menggelitik Andy. Blak-blakan Andy mempertanyakan alasan Mahfud sering mencatut nama Megawati untuk dalih setiap tindakan atau program yang dijabarkannya.

“Saya agak terganggu, Anda berkali-kali mengatakan ‘Menurut Ibu Mega’, ‘Kata Ibu Mega’, Anda sudah jadi petugas partai tampaknya,” sentil Andy.

Baca Juga: Perjelas Isu Pak Lurah Mau 3 Periode, Ahmad Basarah PDIP: Jokowi Tak Pernah Minta Langsung ke Ibu Mega, Tapi...

Tak disangka, celetukan ini dijawab dengan sangat menggebu-gebu oleh Mahfud. Menurutnya memang ada perjanjian politik dengan koalisi partai, dalam hal ini termasuk PDIP, untuk keperluan pencalonannya sebagai pendamping Ganjar.