Meskipun Manjiro melakukan hal-hal buruk dalam beberapa garis waktu ini, tidak adil untuk menggabungkan semua tindakan tersebut dan menganggapnya berasal dari satu Manjiro tunggal. Setiap individu memiliki kemampuan untuk melakukan perbuatan jahat.
Bahkan orang paling suci pun dapat terdorong untuk melakukan hal-hal buruk dalam situasi tertentu. Tokyo Revengers menempatkan penonton dalam posisi yang unik. Melalui perjalanan waktu, penonton diperlihatkan berbagai potensi kehidupan Manjiro yang berbeda.
Hal ini membuatnya terlihat lebih buruk karena penonton diberikan banyak contoh bagaimana ia bisa terdorong untuk melakukan tindakan-tindakan jahat. Namun, jika penonton mundur dan memperlakukan setiap versi Manjiro sebagai individu yang terpisah dengan keadaan unik mereka, maka akan jelas bahwa ia bukanlah penjahat, melainkan seseorang yang akhirnya terperangkap dalam komunitas yang mengerikan.
Perjalanan waktu menunjukkan betapa hampir mustahil bagi siapapun untuk keluar dari kehidupan geng dengan hati nurani yang bersih, karena tekanan yang meningkat dengan cepat membuat orang-orang terpojok, memaksa mereka ke dalam situasi di mana tidak ada tindakan yang sepenuhnya benar secara moral.
Baca Juga: Cara Nonton Tokyo Revengers Season 3 Sub Indo Gratis dengan Kualitas HD
Meskipun ini tidak membenarkan tindakan Manjiro, hal ini menunjukkan bahwa penonton, sebagai pengamat luar, melihat gambaran Manjiro dengan bias, membuatnya terlihat lebih jahat daripada yang sebenarnya. Selain itu, cerita ini menetapkan Tetta Kisaki sebagai penjahat utama dalam narasi.
Pertemuan antara Tetta dan Mikey menyebabkan Geng Tokyo Manji menjadi kejam, yang akhirnya mengakibatkan kematian tragis Hinata Tachibana. Peristiwa ini menjadi pemicu bagi Takemichi untuk mengubah sejarah dan mencoba menyelamatkannya.
Selain itu, tidak seperti Mikey yang memiliki beberapa sifat penebusan, Tetta adalah sosok yang dingin dan manipulatif. Telah terbukti bahwa dia akan melakukan apa saja untuk kepentingannya sendiri, sering kali memanipulasi orang-orang di sekitarnya tanpa memperdulikan dampak negatif yang ditimbulkan bagi mereka yang terjerat dalam pergulatan kekuasaan.
Contohnya terlihat dalam episode keempat anime, ketika terungkap bahwa Atsushi Sendo mendorong Takemichi ke depan kereta atas perintah Tetta. Hal ini semakin menegaskan peran Tetta sebagai tokoh antagonis utama dalam cerita, meskipun Mikey kadang-kadang berperan sebagai antagonis juga.
Mudah bagi beberapa penonton untuk percaya bahwa Mikey adalah penjahat dalam Tokyo Revengers, mengingat tindakannya dalam berbagai garis waktu yang tidak dapat dimaafkan. Selain itu, posisinya sebagai deuteragonist membuatnya sering kali menjadi penghalang bagi Takemichi, sehingga sering kali terlihat sebagai musuh.
Baca Juga: Ini Link Nonton Tokyo Revengers Season 3 Sub Indo Kualitas HD, Tayang Hari Ini!
Namun, jika melihat secara keseluruhan, Mikey adalah contoh klasik pahlawan yang jatuh, karakter yang pada awalnya memiliki niat baik tetapi terjerumus ke dalam kegelapan dan menjadi sesuatu yang mereka coba lawan.
Berita Terkait
-
Review Anora: Film dengan Premis Sederhana tapi Punya Daya Tarik Universal
-
5 Rekomendasi Film yang Dibintangi Mikey Madison, Aktris Terbaik di Oscar 2025
-
Profil Mikey Madison, Aktris Terbaik Academy Awards ke-97 Kalahkan Demi Moore
-
Pidato Oscar Mikey Madison: Dedikasikan Kemenangan untuk Pekerja Seks
-
Perjalanan Karier Mikey Madison: Aktris Terbaik Oscar 2025, Ini Awal Mula Dilirik Jadi Anora
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak