15 Anime yang Akurat Menggambarkan Kondisi Kesehatan Mental

BeritaHits.id - Ada sejumlah anime yang dengan akurat dapat menggambarkan kondisi kesehatan mental. Cek dalam rekomendasi anime berikut ini, beberapa judul tentang kesehatan mental.

BeritaHits.id telah merangkum 15 anime yang akurat menggambarkan kondisi kesehatan mental. Anime-anime ini bisa menjadi rujukan buat kamu yang hendak memperdalam tentang kesehatan mental.

Dewasa ini, kesehatan mental menjadi salah satu isu yang cukup serius di kalangan masyarakat. Bahkan beberapa waktu lalu, muncul kabar anak SMP bunuh diri lantaran mengaku tidak kuat lagi dalam menjalani hidup.

Kesehatan mental bukan perkara ringan, sebab penderitanya tidak terlihat secara kasat mata.

Baca Juga: Anime Sousou no Frieren: 5 Fakta Unik Mengenai Stark, Pahlawan yang Penakut!

Beruntung buat kamu yang suka nonton anime, sebab di karya seni ini, kamu bisa melihat berbagai tema yang relate dengan kehidupan masyarakat kita, salah satunya adalah kesehatan mental.

Karya-karya seperti ini lebih dari sekadar membuktikan bahwa serial anime yang mengangkat isu-isu seperti kondisi kesehatan mental bisa sama berdampaknya dengan film blockbuster besar yang mengangkat tema serupa.

Nah, berikut adalah 15 rekomendasi anime yang akurat menggambarkan kesehatan mental:

15. Nana

Nana membawa pemirsa ke dalam rollercoaster emosional dengan memperkenalkan mereka kepada dua wanita muda yang menjadi teman yang tidak terduga dan terus-menerus menyiratkan bahwa persahabatan ini sudah hancur sejak awal.

Baca Juga: Review Anime My Neighbor Totoro, Menilik Momen Kecil Bersama Makhluk Ajaib

Namun, saat penonton mengenal Nana dan Hachi sebagai individu, menjadi sangat jelas bahwa mereka terus melawan iblis pribadi mereka meskipun terlihat keren dan tenang.

Dari perasaan rendah diri Hachi yang terinternalisasi sebagai seseorang yang patah hati berulang kali hingga Nana yang mengalami serangan panik memikirkan kehilangan orang-orang yang disayanginya, ketidakamanan pasangan ini pasti akan bergema di hati penonton.

Penggambaran jujur tentang keraguan diri dan rasa tidak aman yang mendalam adalah salah satu dari banyak alasan mengapa Nana dianggap sebagai karya klasik yang tak lekang oleh waktu.

14. WataMote

Terlepas dari gaya seninya yang imut, WataMote membahas hal-hal yang terlalu dekat dengan pemirsa yang yakin bahwa mereka akan menjadi lebih keren atau lebih menarik seiring bertambahnya usia.

Ketika Tomoko memasuki sekolah menengah dan menyadari bahwa ambisi yang tampaknya dapat dicapai ini hanyalah khayalan belaka, dia terpaksa menghadapi mengapa dia menjadi seorang penyendiri sepanjang hidupnya dan apakah dia dapat berubah cukup untuk menjadi populer.

Oleh karena itu, aspek-aspek tertentu dari Tomoko tidak perlu didramatisasi untuk mengekspresikan kecemasan sosialnya, seperti gaya rambutnya yang acak-acakan dan lingkaran hitam di bawah matanya.

Namun, anime ini berakhir dengan catatan yang menggembirakan ketika Tomoko menyadari bahwa dia paling bahagia sebelum dia mencoba mengubah banyak hal tentang dirinya untuk menenangkan masyarakat.

13. Bocchi The Rock

Hitori Goto selalu ingin menjadi musisi rock, meskipun seumur hidupnya dia berjuang melawan kecemasan di Bocchi The Rock. Meskipun Hitori Goto memiliki saluran online tempat dia mengupload musik, dia terlalu gugup untuk tampil secara langsung dan kesulitan bahkan untuk memberi tahu orang-orang bahwa dia suka tampil.

Setelah diseret ke dalam sebuah band oleh Nijika Ijichi, Bocchi mencoba mengatasi ketakutannya sedikit demi sedikit.

Bocchi The Rock telah dipuji karena penggambarannya tentang kecemasan sosial, dan Bocchi secara realistis masih memiliki jalan panjang di akhir dua belas episodenya, daripada membuatnya sepenuhnya menaklukkan ketakutannya dalam waktu sesingkat itu.

12. Say "I Love You"

Say "I Love You" merupakan kisah cinta yang mengharukan, tetapi sebagian besar anime berpusat pada kecemasan Mei yang awalnya tidak dapat diatasi dalam menjalin pertemanan.

Karena mantan teman-teman Mei terus-menerus mengakhiri persahabatan mereka dengannya ketika hal itu tidak lagi nyaman bagi mereka, dia menjadi penyendiri atas kemauannya sendiri dan memutuskan bahwa dia tidak membutuhkan teman untuk bahagia.

Ini semua berubah ketika Mei bertemu Yamato, seorang anak laki-laki populer di sekolah menengahnya yang mengingatkannya akan banyak hal baik yang bisa didapat dari persahabatan.

Saat Mei berteman dengan beberapa teman Yamato dan jatuh cinta padanya, dia menyadari bahwa lebih baik memiliki teman dengan risiko kehilangan mereka daripada menjalani kehidupan sendirian.

11. Yuri!!! on Ice

Meskipun visualnya yang memukau dan penggambaran seluncur es yang memikat adalah beberapa alasan Yuri!!! on Ice menjadi populer, kontributor utama kesuksesan anime lainnya adalah penggambaran kecemasan dan depresi yang realistis.

Sedangkan anime sport lainnya menampilkan antagonis yang terlalu kompetitif yang hadir sebagai duri di pihak karakter utama, Yuri!!! on Ice menampilkan jenis penjahat utama yang berbeda: penyakit mental.

Hal ini terlihat jelas di awal anime saat Yuri menjadi yakin bahwa dia gagal setelah tampil buruk di kompetisi seluncur es besar. Namun, seiring berjalannya anime, Yuri menyadari bahwa dia harus lebih baik pada dirinya sendiri melalui perjalanan cinta diri dan kepercayaan dirinya yang berkelanjutan.

10. Wonder Egg Priority

Wonder Egg Priority adalah pertunjukan gadis ajaib yang berpusat pada mengatasi trauma, dan kesedihan yang menyakitkan karena kehilangan.

Protagonis Ai berhenti bersekolah setelah teman dekatnya melakukan bunuh diri, dan hanya dihidupkan kembali setelah menemukan Telur Ajaib dan diberi kesempatan untuk membawanya kembali.

Untuk melakukannya, mereka bertarung melawan monster yang merupakan representasi kasar dari orang-orang yang terlibat dalam trauma mereka, dan secara harfiah menghadapi iblis mereka secara langsung.

Selain mengatasi depresi dan kesedihan akibat kehilangan seseorang, Wonder Egg Priority juga menangani tema-tema seperti penindasan dan eksploitasi anak.

9. A Silent Voice

Ketika remaja tumbuh menjadi diri mereka sendiri dan berusaha untuk disukai oleh teman-temannya, mereka dapat melakukan hal-hal yang sangat kejam.

Sentimen ini dan dampaknya yang berlimpah ditemakan dalam A Silent Voice, yang mengikuti seorang anak sekolah menengah bernama Shoya yang menjadi korban intimidasi setelah dia menindas teman sekelasnya yang tunarungu bernama Shoko.

Meskipun Shoya bukan satu-satunya orang yang menindas Shoko, dia dianggap sebagai satu-satunya penindasnya oleh teman-temannya dan secara singkat dikucilkan oleh orang-orang yang mendorong penindasannya.

Saat Shoya memasuki sekolah menengah dan terus bergulat dengan perasaan bersalah dan putus asa, dia menghadapi rasa tidak amannya secara langsung dan berusaha menebus keluhannya di masa lalu.

8. Neon Genesis Evangelion

Kalau dilihat dari covernya, Neon Genesis Evangelion adalah anime tentang mecha raksasa yang melawan alien yang mengharuskan penonton untuk memasuki pengalaman menonton mereka dengan rasa tidak percaya sepenuhnya.

Namun, anime ini didasarkan pada hal-hal yang sangat realistis seperti depresi dan perasaan rendah diri yang terinternalisasi.

Hal ini mungkin paling menonjol ketika Shinji menavigasi realitas distopianya sebagai pilot mecha sambil bergulat dengan rintangan mental seperti dampak jangka panjang dari trauma dan kecemasan masa kanak-kanak.

Sementara banyak kritikus menganggap ketidakamanan Shinji sepenuhnya tidak realistis, ia juga dipuji sebagai karakter yang secara inheren kompleks dan didasarkan pada banyak karakternya.

7. Banana Fish

Banana Fish dikenal karena meliput topik-topik yang sangat berat, hingga komunitas seringkali menghibur pemirsa yang baru pertama kali membahasnya.

Selain karakter utamanya, Ash Lynx, yang bergulat dengan depresi dan PTSD, anime ini juga berhubungan dengan kekerasan seksual dan bukan anime yang mudah untuk dijalani.

Sepanjang Banana Fish, Ash menjadi dekat dengan asistennya Eiji, yang terseret ke dalam berbagai masalah karena masa lalu kelam Ash. Ada pula tema perjuangan identitas gender, menjadikan Banana Fish sebuah pertunjukan kompleks yang mengangkat banyak persoalan.

6. Welcome to The NHK

Welcome to The NHK mengikuti Tatsuhiro, seorang pemuda putus sekolah yang terlalu ingin meninggalkan rumahnya dan hanya berinteraksi dengan orang lain ketika dia keluar untuk membeli makanan dari toko terdekat.

Meskipun animenya tidak secara eksplisit mengomunikasikan hal ini, jelas bahwa Tatsuhiro adalah seorang agorafobia yang cemas secara sosial dan telah terjebak dalam rutinitas yang nyaman, meskipun tidak sehat.

Bahkan ketika Misaki berteman dengan Tatsuhiro, lambat laun menjadi jelas bahwa dia hanya berusaha membantunya mengatasi rasa tidak amannya yang mendalam sebagai pengalih perhatian dari masalahnya sendiri.

Meskipun bukan perkembangan ringan yang diharapkan dan diharapkan oleh pemirsa, aspek anime ini membuatnya semakin realistis.

5. March Comes In like a Lion

Kondisi kesehatan mental dapat menyerang siapa saja. Faktanya, bahkan individu yang sangat sukses dan kehidupannya tampak tertata dengan baik pun dapat memiliki perasaan tidak mampu dan ragu-ragu.

Sentimen ini dijadikan tema dalam March Comes In like a Lion , yang mengikuti seorang pemain shogi profesional introvert bernama Rei.

Meskipun Rei tampak sangat puas di permukaan, secara bertahap menjadi jelas bahwa dia tidak bahagia meskipun memiliki bakat yang mengesankan sebagai pemain shogi.

Karena Rei dipandu oleh etos kerja perfeksionisnya, dia menjadi sangat tidak puas setiap kali dia gagal memenuhi ekspektasi tinggi yang dia tetapkan untuk dirinya sendiri.

4. Perfect Blue

Sebuah film dan bukan anime lengkap, Perfect Blue merinci batas antara fantasi dan kenyataan, betapa mudahnya hal itu menjadi kabur dan apa pengaruhnya terhadap seseorang. Perfect Blue mengikuti Mima Kirigoe, yang meninggalkan grup idolanya untuk menjadi aktris penuh.

Banyak penggemarnya yang tidak setuju dengan keputusan ini, dan Mima berakhir menjadi penguntit. Pada saat yang sama, pembunuhan mulai terjadi di daerah tersebut, yang semuanya menyebabkan Mima kehilangan kendali atas kenyataan.

Lebih buruk lagi, beberapa peran akting yang diambil Mima hanya membuatnya semakin trauma dan memperburuk kesejahteraannya secara keseluruhan.

3. Oranye

Oranye secara unik meningkatkan kesadaran kesehatan mental dengan berfokus pada dampak emosional dan mental yang sangat besar yang ditimbulkan oleh depresi pada Kakeru melalui sudut pandang teman dekatnya dan akhirnya menjadi pacarnya, Naho.

Meskipun sebagian besar anime didasarkan pada kemampuan luar biasa Naho untuk berkomunikasi dengan dirinya yang lebih muda, penggambaran depresinya sangat nyata.

Saat pemirsa mengenal Kakeru dan Naho sebagai individu, terlihat jelas bahwa keduanya memiliki lebih banyak kesamaan daripada yang terlihat pada awalnya.

Meskipun Kakeru merasa sangat bersalah karena tidak bisa mendampingi ibunya yang depresi, Naho juga merasa bersalah karena tidak menyadari betapa besar penderitaan Kakeru hingga semuanya terlambat.

2. Your Lie in April

Your Lie in April adalah anime irisan kehidupan yang terkenal karena perubahan emosinya yang tiba-tiba dan membuat pemirsa terpesona.

Selain bertemakan kekuatan musik yang memulihkan, anime ini dengan penuh wawasan berbicara tentang proses berduka yang sangat sulit dan bagaimana kesedihan memiliki kekuatan yang menakutkan yang membuat individu memandang kehidupan sebagai siklus tanpa makna yang pasti berakhir dengan kematian.

Ketika mantan pemain piano ajaib Kosei kehilangan ibunya, kecintaannya pada musik lenyap, dan ia menjadi bayangan dari dirinya yang dulu yang melihat dunia dalam nuansa abu-abu.

Namun, Kaori mendorongnya untuk menemukan kembali cahaya dalam hidupnya dan hidup demi orang-orang yang dia cintai dan hilang, meskipun dia berjuang melawan iblis dalam dirinya sendiri.

1. Comical Psychosomatic Medicine

Alih-alih anime standar, Comical Psychosomatic Medicine adalah serial informatif episode pendek berdurasi lima menit yang membahas kesehatan mental.

Meskipun lelucon dan lelucon jelas dilontarkan dengan nada yang lebih komedi, hal ini menyajikan banyak kondisi dalam format yang mudah dicerna.

Bagian yang lebih komedi biasanya melibatkan humor sugestif, tetapi juga memberikan informasi tentang hal-hal seperti gangguan makan, depresi, kecemasan, dan gangguan afektif musiman.

Dengan semua episode dan bagian komedi yang tercampur, hal ini juga membuat materi pelajaran yang lebih berat lebih mudah untuk ditangani.

Itulah rekomendasi 15 anime akurat yang menggambarkan kondisi kesehatan mental. Anime ini menarik karena bisa dijadikan bahan belajar dan refleksi diri.

Kontributor : Damai Lestari