Tewas Saat Perangi Palestina, Mayat-Mayat Tentara Israel Berbau Busuk, Warganet Sebut Kena Azab

BeritaHits.id - Israel makin intens melancarkan serangan ke Palestina. Bukan hanya menghancurkan pemukiman warga, tentara Zionis juga meluluhlantakkan fasilitas-fasilitas umum seperti rumah sakit, sekolah hingga kamp pengungsi.

Kendati demikian, Israel rupanya mengalami sejumlah masalah. Salah satunya soal penyimpanan mayat tentara mereka yang tewas saat perang melawan pasukan Hamas.

Salah seorang tentara Israel mengungkapkan jika jenazah-jenazah rekannya mengeluarkan bau busuk meskipun baru meninggal sehari.

"Kolonel Zionis berkata: Kita mempunyai masalah dalam menjaga jenazah tentara Israel, karena mereka mengeluarkan bau yang sangat tidak sedap, padahal belum satu hari pun berlalu sejak mereka dibunuh!" keterangan pengunggah video, dikutip dari unggahan akun X @/Alimizan5, Selasa (7/11/2023).

Baca Juga: Karyawan Sebut Penjualan Starbucks Anjlok Usai Aksi Boikot Pendukung Palestina

Melalui video unggahan akun X tersebut, terlihat momen ketika seorang tentara Israel memperlihatkan ruang pendingin tempat penyimpanan jenazah pasukkan yang tewas saat konflik dengan Palestina. Ia tampak beberapa kali menutup hidung dan menunjukkan ekspresi layaknya orang ingin muntah.

Kabar soal mayat berbau busuk ini sontak saja menjadi sorotan warganet Indonesia. Banyak yang menyebut jika hal tersebut merupakan azab yang dituai tentara Zionis. Komentar ini dilontarkan warganet di base X @/tanyarlfes.

"Salah satu azab nyata dari Allah. Mayat-mayat para Israel bau busuk padahal belum sehari," ujar warganet.

"Gimana nggak membusuk. Selama hidupnya jahat, kejam, kejim kayak dajjal. Belum lagi dapat siksa kubur, masuk negara lagi, mampus!" komentar warganet.

"Bau-bau penghuni neraka. Alhamdulillah udah diazab sama Allah. Gue senang. Tapi mereka mana ngerti kalau itu balasan atas apa yang mereka perbuat," imbuh warganet lain.

Baca Juga: Banyak Orang Nganggur di Gaza Gegara Perang Israel-Hamas

"Allah memang adil, yang satu bau busuk yang satu wangi. Dari sana aja kita udah tahu kan yang benar yang mana," timpal lainnya.