BeritaHits.id - Sejumlah anggota DPR telah disuntik Vaksin Nusantara oleh Terawan Agus Putranto.
Dewan Pakar PKPI Teddy Gusnaidi memberikan apresiasi kepada anggota DPR yang menjadi relawan untuk Vaksin Nusantara.
Hal tersebut ia ungkapkan melalui akun Twitter pribadinya @TeddyGusnaidi, Selasa (27/4/2021).
Teddy mengungkapkan ia memberikan apresiasi karena mereka rela menjadian tubuh bagian dari melawan covid-19.
Baca Juga: Maling Mulia! Pria Ini Kembalikan Barang Curian Setelah Sadar Gasak Vaksin
"Para anggota DPR RI yg menjadi relawan, akhirnya disuntik vaksin nusantara oleh dr. Terawan. Suka tidak suka, terlepas perbedaan pandangan politik, saya harus angkat topi, karena mereka rela menjadikan tubuh mereka bagian dari perjuangan melawan covid-19," tulisnya, dikutip Beritahits.id.
Lebih lanjut, Teddy salut dengan keberanian para anggota DPR yang menjadi relawan.
Sebab, mereka mengorbankan nyawa mereka. Teddy menyebut bahwa tidak semua orang berani melakukan hal ini.
"Yang mereka korbankan bukan harta mereka, tapi nyawa mereka, Jika benar bahwa vaksin nusantara ini tidak layak seperti yang ditudingkan, maka yang terancam adalah nyawa mereka. Tidak semua orang berani melakukan hal itu di tengah tudingan negatif terhadap vaksin Nusantara," ujarnya.
Teddy pun menyoroti soal pernyataan IDI mengenai ada unsur politis dalam proses uji vaksin.
Baca Juga: Pemkot Pekalongan Minta Masyarakat Tak Ragu Disuntik Vaksin Covid-19
Menurut Teddy, IDI perlu menghilangkan statement tersebut lantaran para anggota DPR berani melakukannya dan tidak hanya sekedar omongan belaka.
"Terlepas apakah ketum IDI ini punya kepentingan politis atau tidak dengan membuat statement politis hingga masuk ke ranah media, yg pasti dia harus tau bahwa orang-orang yang dia tuding itu berani bertaruh nyawa demi kepentingan bangsa ini, bukan hanya bacot," lanjutnya.
Sebab menurutnya terlalu mahal apabila seorang politisi harus mengorbankan nyawa demi membuat isu politik.
"Terlalu mahal resikonya bagi para politisi untuk membuat isu atau tema politik sampai harus mengorbankan nyawa jika memang vaksin nusantara itu berbahaya bagi nyawa mereka. Banyak sekali isu lain yang bisa mereka angkat tanpa harus mengorbankan nyawa," tambahnya.
Teddy mengatakan bahwa sebaiknya IDI menjalankan fungsinya tanpa meributkan soal politik.
Ia mengaku heran lantaran IDI seakan tidak suka dengan vaksin yang dibuat oleh anak bangsa.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Terinfeksi Virus Corona Usai Suntik Vaksin Covid-19 Pertama? Ini Kata Ahli!
-
Maling Mulia! Pria Ini Kembalikan Barang Curian Setelah Sadar Gasak Vaksin
-
Kelayapan di Lokasi PSK, Lansia Ngaku Bergairah karena Vaksin Covid-19
-
Pemkot Pekalongan Minta Masyarakat Tak Ragu Disuntik Vaksin Covid-19
-
Anggota DPR Sebut Uang Jalan Kru KRI Nanggala 402 Kecil Banget
Terpopuler
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
- 35 Kode Redeem FF Hari Ini 20 mei 2025, Klaim Hadiah Skin M1887 hingga Diamonds
Pilihan
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
-
5 Rekomendasi HP Murah RAM 8 GB: Harga Sejutaan, Terbaik di Kelasnya
-
Kata Pertama Simon Tahamata Usai Resmi Jadi Kepala Pemandu Bakat
-
Mesin Lebih Besar, Bodi Lebih Kecil, Harga Lebih Murah: Perbandingan Aerox Alpha vs QJMotor AX200S
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak