BeritaHits.id - Nama Krishna Murti belakangan ramai dibicarakan usai rilisnya film dokumenter Ice Cold: Murder, Coffee, and Jessica Wongso. Keterlibatan Krishna Murti dalam kasus Jessica Wongso dianggap mengundang teka-teki.
Krishna Murti yang kala itu menjabat jadi Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya disebut oleh Otto Hasibuan sebagai orang yang pertama kali mengabarkan Mirna Salihin tewas diracun. Padahal, saat itu belum dilakukan proses otopsi.
Terkait dengan pernyataan Otto Hasibuan, kini Edi Darmawan membeberkan jika Krishna Murti marah besar lantaran namanya kembali terseret dalam pusara keributan peristiwa yang menewaskan Mirna Salihin pada 2016 tersebut.
Ayah mendiang Mirna Salihin ini juga merasa berada di posisi serba salah. Pasalnya, sementara dirinya menghormati Otto Hasibuan, ia juga merasa tak enak kepada Krishna Murti selaku polisi yang pernah menangani kasus sang anak.
"Pak Otto, saya ini serba salah. Saya sama Pak Otto hormat banget. Pak Krishna Murti itu marah besar. Dia dibilang datang ke rumah duka itu mengatakan bahwa dia tahu bahwa Mirna diracun," kata Edi Dikutip dari video yang diunggah akun TikTok @/asriamelya3, Minggu (12/11/2023).
"Ya saya serba salah. Ke sana Pak Otto saya hormati sebagai lawyer, di sini Pak Krishna Murti sebagai kepolisian yang menangani kasus ini," lanjutnya.
Lebih lanjut, Edi Darmawan menjelaskan bahwa Krishna Murti tak ikut campur setelah kasus meninggalnya Mirna Salihin dinyatakan P21.
"Jadi saya serba salah mau jelasin ke Pak Otto. Pak Krishna itu sudah naik pitam. Karena sebetulnya P21 sebenarnya kepolisian sudah enggak ikut campur. P21 selesai, nah baru kejaksaan sama Pak Hakim," terang Edi.
Ayah mendiang Mirna Salihin ini pun menegaskan bahwa saat itu Krishna Murti tak mengatakan hal seperti yang dibeberkan oleh Otto Hasibuan. Sebaliknya, sosok yang kini menjabat sebagai Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri itu justru mempertanyakan kematian Mirna Salihin kepada dirinya.
"Masalah Pak Otto bilang begitu itu enggak ada. Dia datang dengan baik-baik bilang, 'Ed ini kenapa anak lo'. Dia enggak tahu, saya juga enggak tahu. Saya juga enggak kepikir kalau Jessica berbuat ya," pungkasnya.
Klarifikasi Otto Hasibuan Usai Seret Nama Krishna Murti
Otto Hasibuan sempat menyebut Irjen Krishna Murti membuat kasus Kopi Siania yang menewaskan Mirna Salihin pada 2016 silam menjadi panjang dan rumit.
Pada saat itu, Otto Hasibuan mengatakan bahwa orang pertama yang menyampaikan kabar Mirna Salihin tewas diracun adalah Krishna Murti.
Setelah sempat ramai perdebatan soal pernyataan tersebut hingga membuat Krishna Murti angkat bicara, Otto Hasibuan akhirnya meluruskan pernyataannya.
"Pada waktu itu saya mengatakan begini, bahwa kunci masalah ini adalah ketika Pak Krishna Murti berkata kepada Edi Salihin, 'Eh anakmu diracun ini'. Setelah saya cek kembali di Netflix, bukan begitu kata-kata itu," kata Otto dikutip dari podcast-nya dengan dr Richard Lee, Rabu (18/10/2023).
"Jadi yang benar adalah, ketika di rumah duka, Pak Krishna Murti itu datang bertemu dengan Edi Salihin. Dan Krishna Murti mengatakan kepada Edi, dia bilang, 'Pak Edi, itu kalau kau tidak diautopsi, nanti kamu tidak tahu yang membunuh anakmu siapa loh'. Kira-kira begitu," imbuhnya,
PengacaraJessica Wongso ini mengujarkan bahwa dirinya saat itu mempermasalahkan soal Krishna Murti yang tampak tak netral dalam kasus tersebut.
"Jadi artinya bahwa sebenarnya yang dipersoalkan itu bukan kata-kata racunnya, tapi kenapa Pak Krishna Murti bisa langsung berkesimpulan nanti kamu tidak tahu siapa yang membunuh anakmu. Jadi seakan-akan ada pembunuhan. Mestinya kan kita harus netral dulu dong, tidak tahu ada pembunuhan atau tidak. Itu yang ingin saya sampaikan," terang Otto.
Berita Terkait
-
Razman Nasution Bongkar Aib Hotman Paris 3 Tahun Lalu, Ternyata Pernah Diskors Peradi
-
Beda Wejangan Hotman Paris dan Otto Hasibuan untuk Razman Nasution, Ada Yang Suruh Pulang Kampung
-
Singgung Konsekuensi Logis, Respons Otto Hasibuan soal Pembekuan BAS Razman Tuai Pro Kontra
-
Kisruh Razman Arif Nasution Berujung Penyesalan, Otto Hasibuan Singgung Pentingnya Kode Etik Advokat
-
Sumpah Advokatnya Dibekukan, Razman Arif Nasution Cari Pembelaan: Pengadilan Tinggi Tak Berhak Awasi Advokat
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Eliano Reijnders Gabung Timnas Indonesia, PEC Zwolle Tulis Kalimat Menyentuh
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
Pilihan
-
Tiga Seksi Tol Akses IKN Ditargetkan Rampung 2027, Ini Rinciannya
-
7 Rekomendasi HP 5G Murah Mulai Rp 2 Jutaan Terbaru Maret 2025
-
Sibuk Naturalisasi, Jordi Cruyff Beri Nasihat Membumi untuk PSSI
-
Tabel KUR BRI Terbaru, Pinjaman Rp1 Juta Hingga Rp500 Juta dan Bunganya
-
Setoran Pajak Anjlok 41 Persen di Tengah Kebutuhan Anggaran Jumbo Prabowo
Terkini
-
Hak Jawab Warga Manglongsari soal Berita 'Hidup Ditemani Anjing, Penderita Kanker di Wonosobo Diamuk Warga'
-
Tentara Israel Ancam Mau Penjarakan Warganet Indonesia: Interpol Bakal Bertindak!
-
Reaksi Gibran Saat Iriana Jokowi Disebut Dalang di Balik Pencalonannya: Enggak Usah Dibesar-besarkan
-
Selvi Ananda Disebut Tak Restui Suaminya Maju Cawapres, Gibran: Itu Gosip!
-
Depresi Usai Jadi Korban KDRT, Dokter Qory Mulai Tenang Usai Bertemu Ketiga Anak