BeritaHits.id - Sri Wahyuni (18) tak kuasa menahan tangis saat menunjukkan rekaman terakhir detik-detik sebelum pesawat Sriwijaya Air SJ-182 lepas landas di Bandara Soekarno-Hatta,Tangerang pada Sabtu (9/1/2021).
Ibu Sri Wahyuni, Rusni (44) beserta ayah, Supianto (37) dan adiknya Adiba Dania (2) menjadi korban pesawat jatuh Sriwijaya Air SJ-182 di Kepulauan Seribu.
Sesaat sebelum pesawat lepas landas, sang ibunda sempat menghubunginya dan menanyakan kabar Sri Wahyuni.
Sang ibu juga mengirimkan video momen saat ia sudah berada di dalam pesawat. Video tersebut dikirimkan kepada Sri yang berada di kediamannya di Desa Wattang Pulu, Pinrang, Sulawesi Selatan.
Baca Juga:Lion Air dan Garuda Indonesia Gagal Mendarat di Bandara Supadio Pontianak
"Dia cuma bilang 'halo anakku, anakku', tapi langsung menghubungkan ulang (panggilan langsung terputus). Entah karena kuota habis atau jaringan jelek," kata Sri dikutip dari tvOneNews, Rabu (13/1/2021).
Sri mencoba menghubungi sang ibunda kembali, namun nomor sang ibu tak dapat dihubungi hingga detik ini.
Dalam video yang dikirimkan oleh sang ibu, tampak cuaca bandara saat itu hujan gerimis.
Awan pekat terlihat menutupi langit sekitar bandara sore itu.
Sri tak menyangka telepon dari sang ibu saat itu menjadi telepon terakhir dari ibunda.
Baca Juga:Apa Mungkin Sriwijaya Air SJ182 Sengaja Dibajak? Ini Kata Kapten Vincent
Hingga kini, Sri hanya bisa terus memanjatkan doa agar ada keajaiban sang ibu beserta ayah dan adiknya bisa ditemukan dalam kondisi selamat.
"Saya masih sangat berharap ibu bisa ditemukan," ungkap Sri.
Sri bercerita, sang ibunda bersama ayah dan adik tirinya berangkat dari Pinrang menuju ke Pontianak.
Mereka sempat transit di Jakarta dan menginap di salah satu hotel di Jakarta sambil menunggu hasil tes usap keluar.
Setelah mengantongi hasil tes usap, Rusni bersama suami dan anak bungsunya menaiki pesawat Sriwijaya Air SJ-182 untuk melanjutkan perjalanan ke Pontianak.
Simak video selengkapnya di sini.
