Kesimpulan
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan klaim yang menyebut warga Mamuju diminta keluar wilayah karena diprediksi ada gempa dan tsunami susulan adalah klaim yang keliru.
Klaim tersebut masuk dalam kategori fabricated content atau konten palsu.
Baca Juga:Awan Cumulonimbus Akibatkan Puting Beliung? Ini Penjelasan BMKG