BeritaHits.id - Seorang pria warga negara Rusia bernama Sergey Kosenko menjadi sorotan publik tanah air. Ia disebut akan dideportasi karena telah melanggar beberapa atutran dan melakukan tindakan tak terpuji melempar sepeda motor ke laut.
Akun Twitter @daintydarl mengunggah tangkapan layar foto yang diunggah di Instagram milik Sergey. Ia lantas menyebut bahwa bule tersebut pantas untuk dideportasi.
"Yts are at it again...........deport them," tulisnya dalam cuitan tersebut.
"ciduk aja udah @ditjen_imigrasi," lanjutnya.
Baca Juga:Kemenkumham Kalbar Selidiki Dugaan Pemerkosaan di Imigrasi Entikong
Dalam utas yang diunggah oleh @daintydarl, diperlihatkan juga unggahan Niluh Djelantik di Instagram yang menyebut bahwa Sergey akan segera dideportasi ke negara asalnya. Sebelumnya Sergey sempat bertemu dengan Niluh Djelantik untuk menyampaikan permohonan maaf pada masyarakat Bali.
"Permintaan maaf Sergey Kosenko. Menerima undangan permintaan bertemu dari @sergey_kosenko Sergey bersama adik kesayangan Dewandra Djelantik @dewandra yang memfasilitasi pertemuan hari ini," tulis Niluh.
Niluh Djelantik juga menyebut bahwa Sergey telah meminta maaf atas kesalahannya yang dengan sengaja melempar motor ke laut. Dijelaskan juga, Sergey harus mematuhi aturan pemerintah terkait izin tinggal.
"Pertemuan pagi ini selama 30 menit berlangsung dengan lancar. Sergey menyampaikan penyesalan dan permintaan maaf kepada masyarakat Bali dan Indonesia atas kesalahannya melemparkan sepeda motor dengan sengaja ke laut, dan berjanji tidak akan mengulangi lagi," lanjutnya.
"Sehubungan dengan investasinya di Bali, Sergey akan segera memproses izin tinggalnya sesuai peruntukan usahanya,"
Baca Juga:Pembunuh Turis Bali Andriana Simeonova Adalah Kapten Wahana Speedboat
"Kami juga mengingatkan bahwa dia harus mentaati aturan pemerintah terkait izin tinggal, izin usaha/kerja dan kewajiban perpajakan untuk revenue perusahaan/pribadi sesuai peraturan yang berlaku," ujar Niluh.
Meskipun permintaan maaf sudah disampaikan, Sergey disebut akan tetap dideportasi. Menurut penjelasan Niluh Djelantik, deportasi terhadap Sergey akan segera dilakukan dalam beberapa hari ke depan.
"DEPORTASI JALAN TERUS. Pihak Imigrasi Bali tetap akan melakukan deportasi terhadap Sergey dan akan dilaksanakan dalam waktu beberapa hari kedepan," tulis Niluh.
"Terimakasih Imigrasi Bali yang telah menegakkan aturan bagi WNA yang tidak mentaati aturan," lanjutnya.
Niluh Djelantik juga meminta Sergey untuk mengunggah video permintaan maaf itu di akun Instagramnya. Ia sekali lagi menegaskan bahwa masyarakat Bali tidak pernah bermaksud mendiskriminasi WNA. Mereka hanya ingin menegakkan aturan, di mana bumi dipijak di sana langit dijunjung.
"Postingan ini sekaligus menyampaikan pesan bahwa kami orang Indonesia dan khususnya Bali sama sekali tidak mempunyai masalah ataupun bermaksud mengecilkan arti WNA. Dimana bumi dipijak disana langit kita junjung," tulis Niluh.
"@sergey_kosenko Hi Sergey, We look forward to your apology video to be posted on your IG account. Thank you," pungkasnya.
Video selengkapnya dapat dilihat di sini.