Irma Chaniago Sindir Fadli Zon: Nyinyir Tanpa Pernah Beri Sumbangsih

Irma heran kepada Fadli Zon yang terus menerus memberikan nyinyiran kepada pemerintah.

Reza Gunadha | Nur Afitria Cika Handayani
Jum'at, 29 Januari 2021 | 09:27 WIB
Irma Chaniago Sindir Fadli Zon: Nyinyir Tanpa Pernah Beri Sumbangsih
Ketua DPP Nasional Demokrat Irma Suryani Chaniago. (Suara.com/Ria Rizki).

BeritaHits.id - Politisi Irma Suryani Chaniago menyindir Fadli Zon terkait sikapnya yang kerap kali mengkritisi aksi pemerintah.

Menurut Irma, Fadli Zon hanya selalu mengkritik dan nyinyir tanpa memberikan sumbangsih ke negara.

Dirinya menyinggung soal pernyataan yang kerap kali dilontarkan Fadli Zon soal vaksin covid-19.

"Terbukti, tak ada efek samping dari vaksin Sinovac ini," ujar Irma, dikutip dari Hops.id--jaringan Suara.com, Jumat (29/1/2021).

Baca Juga:Maret, Masyarakat Sumsel Mulai Divaksinasi Covid 19

Lebih lanjut, Irma heran kepada Fadli Zon yang terus menerus memberikan nyinyiran kepada pemerintah.

Di sisi lain, menurut Irma, Fadli tidak pernah memberikan sumbangsih pada negara.

"Namun vaksinasi gratis oleh pemerintah tersebut masih saja dirongrong oleh oleh manusia-manusia yang tidak bermoral. Dan tidak punya rasa tanggung jawab terhadap keselamatan bangsa dan negara," ujarnya.

"Ada barisan sakit hati, ada juga oposisi yang tidak punya empati. Dan ada juga wakil rakyat yang terus menerus nyinyir terhadap program vaksinasi tersebut," lanjutnya.

Irma mengatakan Fadli Zon malah hanya bisa membuat puisi tanpa pernah berpartisipasi memutus mata rantai penyebaran covid-19.

Baca Juga:Fadli Zon Nyinyir soal Vaksinasi Covid-19, Irma Chaniago Bilang Begini

"Ada barisan sakit hati, ada juga oposisi yang tidak punya empati. Dan ada juga wakil rakyat yang terus menerus nyinyir terhadap program vaksinasi tersebut," katanya.

Balasan Puisi

Setelah Fadli Zon membuat puisi, Irma Chaniago pun membalas puisi tersebut dengan judul Kodok Bangkong Ditelan Sunyi.

Puisi tersebut rupanya sebagai balasan dari puisi Fadli Zon berjudul Negeri di Tepi Jurang.

Di samping itu, Irma meminta agar masyarakat terus bersatu padu untuk memutus rantai covid-19.

"Vaksin baru itu dapat berfungsi setelah 14 hari dari injeksi vaksin kedua. Untuk itu mari kita terus disiplin. Jangan pernah terganggu berita-berita hoaks, pasti pemerintah bertanggung jawab, dan tak mungkin gunakan vaksin tak bermanfaat untuk menangkal. Terlalu mahal harga yang harus dibayar pemerintah jika vaksin ini tak berfungsi sebagai mana mestinya," ujarnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak