Minta Pam Swakarsa Dibatalkan, Amien Rais: Lebih Banyak Mudharatnya

Amien Rais menyebut Pam Swakarsa memiliki lebih banyak mudharat dibandingkan manfaat

Reza Gunadha | Chyntia Sami Bhayangkara
Jum'at, 29 Januari 2021 | 16:35 WIB
Minta Pam Swakarsa Dibatalkan, Amien Rais: Lebih Banyak Mudharatnya
Amien Rais (YouTube/Amien Rais Official)

BeritaHits.id - Pendiri Partai Ummat, Amien Rais meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo membatalkan rencana pembentukan Pam Swakarsa. Ia menilai pembentukan Pam Swakarsa lebih banyak mudharat dibandingkan manfaatnya.

Hal itu disampaikan oleh Amien Rais melalui kanal YouTube miliknya Amien Rais Official pada Kamis (28/1/2021) malam.

"Pam Swakarsa dibatalkan saja pak Kapolri, juga pak Jokowi. Lebih banyak mudharatnya darpada manfaat," kata Amien Rais seperti dikutip Suara.com, Jumat (29/1/2021).

Amien mengaku khawatir dengan rencana Pam Swakarsa besutan Kapolri. Ia khawatir lahirnya Pam Swakarsa akan menimbulkan pelanggaran HAM.

Baca Juga:Kapolri Listyo Mau Bikin Pam Swakarsa, Amien Rais: Saya Miris dan Galau

Pam Swakarsa berisiko akan dimasuki oleh orang-orang tak bertanggungjawab hingga bisa menelan korban jiwa.

"Kalau Pam Swakarsa betul-betul dari Papua Barat, Papua hingga ke Aceh, kalau sampai kesusupan orang-orang yang mungkin tidak seperti dimaksudkan kita, semua bisa-bisa nanti ada yang enteng tangannya dan melakukan pelanggaran HAM berat sampai mengorbankan nyawa atas nama keamanan dan sebagainya," ungkap Amien.

Eks Ketua MPR RI itu juga mengingatkan Pam Swakarsa bisa berpotensi terjadinya proxy killing atau pembunuhan antar orang sipil.

"Pam Swakarsa berpotensi terjadinya proxy killing, jadi orang sipil membunuh sama-sama sipil. Yang mengendalikan siapa? Itu oknum Polri yang bertanggungjawab," tuturnya.

Ia meminta agar rencana Pam Swakarsa bisa ditinjau kembali dan tidak diputuskan secara gegabah sebab membawa dampak besar.

Baca Juga:Sebut Kapolri Warga NU Cabang Nasrani, Guyonan Said Aqil Tuai Pro Kontra

"Kalau pakai bahasa lembut, tolong Pam Swakarsa ditinjau kembali. Dengan bahasa lugas tolong dibatalkan saja," ungkapnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak